BARABAI - Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, Yajid Fahmi AS meminta kepada Pemerintah Daerah melalui dinas terkait agar segera memperbaiki traffic light di Hulu Sungai Tengah yang belum juga beroperasi
sejak banjir awal tahun lalu.
"Hal ini memunculkan kesemrawutan lalu lintas dalam kota. Bahkan berpotensi memicu terjadinya kecelakaan," kata Yazid di Barabai, Rabu (5/5/2021).
Selain itu, Yajid juga meminta kepada Pemerintah Daerah dengan dibukanya jalan lingkar Kapar-Walangsi pasca perbaikan dinas terkait, agar segera menempatkan rambu atau marka jalan yang timbul guna menghambat kecepatan, ataupun menempatkan lampu merah di setiap perempatan.
"Karena sudah sangat sering terjadi kecelakaan lalu lintas disekitaran perempatan sepanjang jalan lingkar Kapar-Walangsi tersebut," ujarnya
"Kami juga menyayangkan lampu pasar Agro yang sudah berapa malam mati. Tidak dibuka atau tidak di fungsikan sebagaimana mestinya," ujar Yajid menambahkan.
Kemudian, Yajid juga menyoroti saluran di pasar banyak yang mampet atau tersumbat sampai airnya melebar ke jalan dan berbau.
"Sudah berapa kali diingatkan terkesan lambat sekali penanganan," ujarnya lagi.
Selanjutnya, Yajid juga menyayangkan mendekati lebaran 1442 Hijriah, keberadaan pasar yang semakin semrawut, dan pemerintah terkesan lemah dalam upaya penertiban secara menyeluruh.
"Salah satu contoh pasca banjir banyak pedagang ikan atau ayam yang berjualan ditempat yang seharusnya tidak diperbolehkan," tandasnya. (hen/jp).
