TAMIANG LAYANG- Kasus positif COVID-19 di Barito Timur, Kalimantan Tengah, tersisa 8 orang. Dari total 1116 kasus, sebanyak 1089 pasien dinyatakan sembuh dan 19 meninggal dunia.
Ketua Bidang Komunikasi Publik Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Barito Timur, Drs. Dwi Aryanto, menyebutkan hingga hari ini hanya tersisa 8 kasus aktif atau masih dalam perawatan di Barito Timur.
"Sedangkan untuk pasien yang sembuh atau bertambah hari ini tidak ada," kata Drs. Dwi Aryanto di Tamiang Layang, Jum'at (02/06/2021).
Dwi mengimbau agar masyarakat tetap mematuhi Protokol Kesehatan, sehingga terhindar dari penularan COVID-19.
"Mari kita bersama pemerintah dan komponen masyarakat bersama-sama untuk lebih mendisiplinkan diri dan keluarga dalam mencegah dan memutus mata rantai COVID-19 dari wilayah kita dengan selalu mematuhi protokol pencegahannya," ajaknya.
Lanjutnya, dukungan dan komitmen seluruh elemen masyarakat sangat diharapkan dalam penanganan COVID-19 di Kabupaten Barito Timur.
"Tetap menerapkan Protokol Kesehatan dengan 5M yaitu, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas," demikian Dwi Aryanto.
Untuk diketahui, 8 kasus aktif yang masih tersisa tersebut, tersebar di 3 kecamatan di Barito Timur. Angka positif terbanyak berada di Kecamatan Dusun Timur dengan 5 kasus, Dusun Tengah 2 kasus, dan Karusen Janang 1 kasus.
Dari 10 kecamatan di Bartim, terdapat 7 kecamatan yang saat ini dinyatakan nihil kasus positif COVID-19, yakni Kecamatan Pematang Karau, Paju Epat, Raren Batuah, Paku, Awang, Patangkep Tutui, dan Benua Lima. (zi/li/jp).
