TAMIANG LAYANG- Seorang pria berinisial AS warga di salah satu kecamatan di Kabupaten Barito Timur melakukan persetubuhan dengan anak di bawah umur.
"Kejadian itu terjadi di WC bekas di wilayah Kecamatan Pematang Karau, Jumat (5/10)," kata Kasatreskrim Polres Barito Timur, AKP Ecky Widi Prawira saat memimpin gelar press conference di Halaman Mapolres Bartim, Kamis (23/12/2021).
Ecky menjelaskan, kejadian itu bermula pada saat tersangka berkenalan dengan korban melalui media sosial Facebook, kemudian menjalani hubungan semakin dekat dan saling bertemu.
"Dengan diimingi bujuk rayu, tersangka akhirnya melaksanakan hubungan seksual. Dan pada saat itu korban di foto dan di video," terang Ecky.
Korban merasa hubungannya dengan tersangka tidak baik, akhirnya korban ingin menghindar, namun tersangka sudah memiliki rekaman foto dan video.
Kemudian, pelaku mengirimkan foto dan video ke akun korban. Namun, pada saat itu yang memegang akun korban adalah adik dari ayah kandung korban, sehingga terungkaplah.
"Sebelum terungkap, selama berjalan waktu korban merasa tertekan dan terancam. Oleh karena itu, korban mau bertemu dengan tersangka beberapa kali melakukan hubungan seksual, karena takut foto dan video di sebar, kemudian kelurga mereka akan dibunuh," jelas Ecky.
Atas kejadian itu, polisi mengamankan beberapa barang bukti. Selain itu, juga sebuah handphone berisi rekaman video dan foto korban.
"Akibat kejadian itu, korban mengalami trauma berat. Polres Barito Timur bekerja sama dengan pihak terkait dan psikolog untuk memulihkan trauma korban," demikian Ecky. (zi/jp).
