BREAKING NEWS

Selasa, 29 November 2022

Paman Birin Ingatkan Tantangan Dunia Kerja Kepada Alumni Universitas NU

BANJARMASIN- Tantangan dunia kerja bagi para sarjana semakin berat. Selain tuntutan perubahan dunia kerja yang sudah bergeser ke era masyarakat informasi, juga semakin banyaknya sarjana yang dilahirkan perguruan tinggi.

Konsekuensinya, tidak semua lulusan perguruan tinggi dapat terserap dunia kerja. Jika paradigma berfikir, sarjana berarti mudah mencari kerja, maka bersiap-siaplah untuk kecewa.

Paradigma berpikir para sarjana harus berubah, menjadi sarjana berarti siap menciptakan lapangan kerja, minimal untuk diri sendiri.

Hal ini disampaikan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Staf Ahlinya Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Sulkan pada Sidang Senat Terbuka Universitas Nahdlatul Ulama (NU) Kalimantan Selatan dengan agenda Wisuda ke III tahun 2022 di Banjarmasin, Selasa (29/11).

Karena itu lanjut gubernur, proses pendidikan di lembaga pendidikan dituntut mengedepankan kualitas bukan kuantitas.

"Saya yakin, Universitas NU Kalsel mempunyai kemampuan untuk melahirkan sarjana yang berkualitas. Saya juga yakin, para lulusannya juga memiliki daya saing untuk menjadi insan yang handal dan unggul,” ungkap Paman Birin.

Paman Birin mengingatkan, keberhasilan dalam menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas adalah kunci sukses, untuk membangun kehidupan yang lebih baik.

Pendidikan merupakan faktor utama yang mendorong kemajuan dan perubahan yang baik diberbagai lingkup kehidupan.

Sejarah telah mencatat kemajuan dan keunggulan suatu bangsa, selalu di awali dengan kesuksesan dalam membangun pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan.

Dalam catatan sejarah Islam, kejayaan Bani Abbasiyah pada masanya, juga disebabkan oleh kemajuan dan pengembangan ilmu pengetahuan.

Karena itu, Pemerintah Provinsi Kalsel terus memberikan perhatian dan mendorong agar pendidikan di Kalsel bisa lebih berkualitas, berdaya saing, serta memberikan bekal untuk perwujudan masyarakat yang hidup dalam kemulian akhlak dan berpengetahuan yang luas, termasuk menghadirkan pendidikan yang sesuai dengan perkembangan zaman.

Sementara itu, Rektor Universitas NU, Dr Nadzmi Akbar MPd berharap, para alumni mengimplementasikan ilmu pengetahuan mereka sesuai bidang keahliannya, sehingga bisa berguna bagi bangsa negara dan agama.

Pesan lainnya, Nadzmi minta agar jadi sarjana di masyarakat menjadi orang yang berakhlak mulia. Karena sekarang, banyak mengesampingkan akhlak.

"Ulama maupun Kalsel berharap kiprah alumni Universitas NU di masyarakat dan menjadi orang yang manfaat,” ujarnya lagi.

Nadzmi menyampaikan komitmen pihaknya untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia, memberikan pelayanan pendidikan kepada masyarakat ekonomi lemah, dan membantu para mahasiswa melalui beasiswa. (adpm/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes