Haul tersebut Perwakilan MPR/DPR RI, DPD RI, DPP Partai Golkar, Perwakilan DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Perwakilan Gubernur Kalimantan Selatan, dan Kasrem 101 Antasari, Kolonel Inf Iwan Rosandriyanto, S.I.P.

Tampak hadir pula Wakil Direktur Pam Obvit Polda Kalimantan Selatan, AKBP Gusti Maychandra, S.I.K., Perwakilan Pengurus DPD Partai Golkar Provinsi Kalimantan Selatan, Perwakilan Lanal Banjarmasin, Perwakilan Lanud Sjamsuddin Noor, PJ. Bupati Barito Kuala, Mujiyat, S.Sn., M.Pd., Sekda Batola Ir. H Zulkipli Yadi Noor, M.Sc., Ketua DPRD Batola, Saleh, Kapolres Batola, AKBP Diaz Sasongko, S.I.K., M.H., Dandim 1005 Barito Kuala, Letkol Inf Kadirman Gultom, S.I.P., M.I.P., Ketua Pengadilan Agama Negeri Barito Kuala, Maya Gunarsih, S.H.I., Perwakilan Kajari Batola, dan Kepala Kantor Kementrian Agama Batola, Anwar Hadimi, S.Pd., M.Pd.

Selain itu, juga turut hadir para habib dan habaib seperti Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf, KH. Muhammad Qomarudin, Habib Ali Zainal Abidin, Habib Quraisy Baharun, Ustadz H Ahmad Sanusi Ibrahim, Pimpinan Ponpes Al Mujahidin Marabahan Ustadz Kadar, Para Tokoh Agama Batola dan Masyarakat Batola.

Hasnuryadi Sulaiman mengucapkan terimakasih atas kehadiran seluruh undangan, khususnya para habaib dan ulama, juga memohon maaf kepada masyarakat umum karena undangan acara haul terbatas.

"Atas nama keluarga besar abah tercinta Haji Abdussamad Sulaiman bin Haji Basirun dan mama Hj Nur Hayati binti Anang Dulah kami mengucapkan terimakasih atas kehadirannya, baik secara fisik maupun virtual, dan memohon doa mudahan abah dan mama tercinta diberikan tempat yang mulia di sisi Allah SWT,” ucapnya

Hasnuryadi juga memohon doa dan bimbingan seluruh masyarakat banua tercinta agar mampu mengamalkan apa yang telah dicontohkan oleh almarhum abah dan mama nya tercinta.

"Karena selama hidup almarhum banyak berkontribusi bagi Banua,” jelasnya.

Sebagai informasi, sejarah pemberian nama Abdussamad Sulaiman oleh orang tua almarhum. Abdussamad diambil dari nama tokoh agama yakni Datuk Abdussamad, cucu dari Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari. Sedangkan Sulaiman, diambil dari nama pengusaha dan tokoh Marabahan.

Bagi masyarakat Barito Kuala, H Sulaiman HB bukan saja seorang tokoh namun sekaligus sebagai orang tua yang suka membimbing serta mengajarkan dalam berjuang. Ia juga merupakan seorang pekerja keras yang tak mengenal arti kata menyerah, sosok yang sangat peduli terhadap semua orang serta telah banyak memberikan kebaikan-kebaikan kepada banua.

Sebelum pelaksanaan haul, dilaksanakan apel kesiapan pengamanan yang dipimpin oleh Kabagops Polres Batola, Kompol I Nyoman Widiarsana, S.H. dengan melibatkan personel Polri sebanyak 75 orang terdiri dari anggota Polres dan Polsek Jajaran Polres Batola, serta pengamanan dari personel Kodim 1005 Batola. (hms/hru/jp).