BUNTOK- Bupati Barito Selatan (Barsel), Eddy Raya Samsuri meminta dan menghimbau kepada Dinas Perikanan untuk melakukan pengawasan ekstra ketat di sejumlah perairan sungai ataupun danau.
Hal itu terkait bergantinya musim selama tiga bulan terakhir ini, sangat dipastikan seluruh perairan, baik itu sungai maupun danau di wilayah Barsel terkadang bisa mengalami pasang surut.
" Pasang surut debit air sungai maupun danau itu, kerap kali dimanfaatkan oleh masyarakat yang tidak bertanggung jawab untuk menangkap ikan secara ilegal fishing, seperti menggunakan potassium, alat tangkap yang tak ramah lingkungan atau bahan-bahan racun lainnya," ucap Bupati.
Adanya penangkapan ikan yang dianggap melanggar hukum itu, lanjut Bupati, sangat membahayakan bagi masyarakat yang berada di sekitar kawasan sungai ataupun danau. Sebab, dampaknya bisa berakibat fatal, hingga mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.
"Tidak menutup kemungkinan terjadinya ilegal fising di musim pasang surut saat ini, karen sangat memudahkan untuk menangkap ikan di perairan yang surut,” kata Eddy Raya
Bupati menyarankan, agar pengawasan bisa dilakukan secara berkelanjuatan. Ia berkehendak agar Dinas Perikanan membentuk Kelompok Pengawasan Masyarakat (Poskwasmas). Dimana dalam Poskwasmas itu, orang-orangnya terdiri dari warga desa atau kecamatan yang direkrut untuk membantu pengawasan di sejumlah titik perairan.
Menurutnya, pengawasan tidak hanya menjadi tugas Dinas Perikanan saja, namun untuk seluruh komponen, terutama lembaga hukum, seperti kepolisian atau lembaga hukum lainnya.
“Karena ilegal fising sudah ada undang-undang hukum yang tertuang di dalam KUHP tindak pidana, sehingga akan ada pasal-pasal yang bakal menjerat pelakunya, jika memang terbukti bersalah,” tegas Bupati.(hms-barsel/jp).
Rabu, 06 Mei 2020
Bupati Minta Dinas Perikanan dan Komponen Hukum Lakukan Pengawasan Ekstra Terkait Ilegal Fishing
Posted by JURNALIS POST on Mei 06, 2020 in Ragam Daerah Kalteng | Comments : 0

















