BREAKING NEWS

Sabtu, 07 November 2020

Pererat silaturahmi, Pimpian Cabang GP Ansor Bartim gelar rakor

TAMIANG LAYANG - Sebagai upaya untuk mempererat silaturahmi dan menyamakan persepsi, pimpinan cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Barito Timur (Bartim) menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama dengan kadernya, bertempat di Sekretariat PC GP Ansor, Tamiang Layang, Jumat (06/11/2020).

Rakor tersebut dibuka langsung oleh Ketua PC GP Ansor Bartim, Karsono W, dihadiri anggota dan Banser Pimpinan Anak Cabang (PAC) dari 10 Kecamatan, Pagar Nusa, para tokoh-tokoh, penasehat, dan tamu undangan lainnya.

Ketua PC GP Ansor Bartim, Karsono W, menyampaikan, bahwa tujuan kegiatan tersebut selain untuk mempererat silaturahmi dan menyamakan persepsi, juga untuk mempersatukan serta mengembangkan syiar Islam, dan memperkuat akidah pemuda-pemudi khususnya yang ada di Bartim.

"Dari organisasi Ansor ini menjadi jembatan untuk bisa mengembangkan ide-ide yang kreatif, langsung saja sampaikan idenya, sehingga kita musyawarahkan jika memang itu baik, dan akan kita usahakan menjadi program  agar bisa memberikan kontribusi untuk orang banyak yang akan menjadi sebuah berkah untuk kita semua," ucap Karsono.

Lanjutnya, bahwa pihaknya juga akan menjalankan program-program untuk membangun dan mengembangkan pemuda-pemudi, dan saat ini dalam tahap perekrutan anggota sebanyak-banyaknya, dengan batasan usia minimal 17 sampai 35 tahun.

"Semakin banyak anggota maka akan semakin kokoh organisasi kita, sehingga semakin banyak juga ide- ide dari pemuda-pemudi yang akan bermanfaat terutama untuk mereka pribadi, keluarga, juga organisasi, dan tentunya untuk masyarakat Bartim," ujar Ketua PC GP Ansor.

Dia berharap, organisasi ini berjalan sesuai apa yang kita harapkan, sehingga kita benar-benar mengabdi dengan ikhlas dan organisasi ini menjadi sebuah berkah yang luar biasa, tentunya kita semua harus bersinergi dan sama-sama bergerak untuk organisasi.

"Organisasi tanpa persatuan dan kebersamaan tidak ada apa-apanya, itulah yang harus kita tekankan supaya organisasi bisa menjadi sebuah berkah dan terus berkembang," jelasnya. 

Ditambahkan Wahyu Ipung, yang dinobatkan sebagai salah satu dari penasehat memberikan pemahaman dan motivasi serta pengalaman kepada peserta rakor, yang mana, bahwa asas dalam organisasi ini ada tujuh poin yang mungkin harus kita tanamkan dan kita biasakan. 

"Coba renungkan ada yang lepas dari kita, kita sudah diberikan petunjuk yaitu kitab suci Al-Qura'an, jadi jangan sampai lepas lagi pegang saja pemahaman Al-Qur'an," kata Wahyu.

Dijelaskan dia, poin pertama, yakni melaksanakan rukun dan hukum Tuhan, kedua, bersyukur, bersuka cita dan tidak mengeluh, ketiga, selau optimis dan semangat, keempat, mengedepankan kerendahan hati dan tidak sombong.

"Poin kelima, selalu berprangsangka baik terhadap orang lain, keenam tidak mengkritik tapi memberikan solusi, dan terkahir ketujuh, taat pada aturan serta patuh pada pimpinan," terang Wahyu. 

"Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat untuk orang lain, bagaimana pun arah organisasi nanti  bagaimana pun yang kita pikirkan, maka berpikiran lah agar bermanfaat untuk orang lain," jelasnya. (zi/af/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes