KALIMANTAN SELATAN- TMMD 110 yang dilaksanakan Kodim 1003 Kandangan berlangsung di Kampung Pariangan di Desa Batu Bini, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Berjarak dari ibukota Provinsi Kalsel, kota Banjarmasin sekitar 185 km dengan jarak tempuh sekitar kurang lebih 5 jam. Kampung Pariangan merupakan salah satu kampung yang masuk ke Desa Batu Bini, Kecamatan Padang Batung Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Kampung Pariangan mempunyai luas wilayah 203,93 Km², dengan jumlah penduduk 2,057 jiwa yang terdiri dari laki-laki 1,047 jiwa, dan perempuan 1,010 jiwa.
Penduduk disitu mayoritas suku Banjar berjumlah 2.050 jiwa dan suku Jawa 19 Jiwa, dan mata pencaharian masyarakat mayoritas sebagai petani dengan latar belakang pendidikan SD 20%, SMA 30%, dan PT 10 %.
Secara Geografi luas wilayah kampung Pariangan Desa Batu Bini seluas 1,545 Ha yang terbagi dalam 5 RT dan 2 RW dengan batas wilayah sebelah utara desa Madang, sebelah selatan berbatasan dengan desa Kampung Malilingan, timur dengan Kecamatan Loksado, dan sebelah barat berbatasan dengan desa Durian Rabung.
Dalam kegiatan TMMD kali ini, untuk sasaran non fisik, dilakukan penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan pertanian, penyuluhan perikanan, sosialisasi penanggulangan bencana alam, membangun desa pariwisata, Posyandu, Posbindu, stunting, dan sosialisasi tatib lalu lintas.
Kemudian, sosialisasi sinergi, Promosi, literisasi masyarakat desa perairan dan pesisir, penyuluhan KB kesehatan dan dampak pernikahan dini serta kegiatan Bakti Sosial.
Dalam kegiatan sasaran non fisik bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk ikut berpartisipasi aktif dalam memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 termasuk dalam pelaksanaan vaksinasi, menyadarkan masyarakat akan bahaya dan aktif dalam upaya tangkal radikalisme.
Selanjutnya, meningkatkan produksi pertanian dengan memanfaatkan teknologi tepat guna, memperbesar peluang tingkat kelulusan dalam proses rekrutmen TNI, menyadarkan masyarakat akan peranannya dalam pencegahan dan penanggulangan bencana. (li/qi
"Dengan kegiatan TMMD ini, diharapkan dapat tercipta kesejahteraan bagi masyarakat," ucap Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Firmansyah.
Dari hasil pembangunan TMMD ini, kata Danrem, nantinya bisa ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah untuk peningkatan mutu secara maksimal bagi masyarakat.
Untuk diketahui, hingga hari ke 6 pelaksanaan TMMD di Kampung Pariangan, perkembangan pembuatan badan jalan sepanjang 1.300x6 meter sudah mencapai 26% dan bedah rumah telah mencapai 25%, dengan melibatkan personel nyata dilapangan yang terdiri dari TNI AD 61 orang, TNI AL 2 orang, TNI AU 2 orang, Polri 5 orang, Pemda 10 orang dan masyarakat 30 orang. (li/qi/jp).
