BANJARMASIN- Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Kalsel terima perwakilan Dishut Provinsi Kaltim terkait Studi Banding PKSM di Aula Rimbawan 1 Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel. Pertemuan itu dengan tetap mengutamakan Protokol Kesehatan seperti menggunakan masker dan Handsenitizer, Jumat (21/5) lalu.
Dibuka Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Penyuluhan dan Perhutanan Sosial (PMPPS) Dishut Provinsi Kalsel, I Gede Arya Subhakti, acara kali ini lebih membahas terkait pengembangan Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat (PKSM) serta pengembangan Jasling yang ada di Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel.
Kedatangan 3 perwakilan Dinas Kehutanan Provinsi Kaltim ke Dishut Kalsel itu bertujuan untuk berkordinasi serta konsultasi terkait saran pemberdayaan tenaga PKSM yang ada di Dishut Kaltim yang saat ini masih sedikit, seperti yang disampaikan oleh salah seorang perwakilan.
"Kedatangan kami, bertujuan berkoordinasi kepada Dishut Kalsel serta belajar terkait PKSM yang nantinya bisa kami jadikan contoh," kata Rudiono, Perwakilan Dishut Provinsi Kaltim.
Kabid PMPPS menyampaikan, semua hal terkait PKSM dan Pengelolaan Jasa Lingkungan yang ada di Kalimantan Selatan, terutama peran PKSM dan Jasa Lingkungan dalam mendukung pembangunan kehutanan secara umum.
Lebih lanjut ia menyampaikan, terkait PKSM, hampir disetiap KPH kami mempunyai tenaga PKSM sendiri untuk menunjang penyuluh kehutanan di daerah nya masing-masing," jelas I Gede Arya Subhakti. (Olf/disht/din/jp).
