TAMIANG LAYANG- Bupati Barito Timur, Ampera AY Mebas menghimbau kepada warga masyarakat di Barito Timur agar memelihara ternak yang cepat menghasilkan. Hal itu agar masyarakat cepat mendapatkan hasil dan mampu membantu perekonomian keluarganya.
Bupati mencontohkan ternak yang cepat menghasilkan apabila dipelihara dengan benar dan telaten adalah ayam pedaging.
"Ayam pedaging di pelihara 25 hari sudah bisa panen. Sedangkan ikan 6 bulan baru bisa panen, apa lagi babi dan sapi agak lambat untuk mendapatkan hasilnya,” ujar bupati dalam sambutanya pada acara kegiatan tanam perdana jagung komposit varientas NK 212 di Lahan Balai Benih Holtikultura (BBH) Desa Netampin, Kecamatan Dusun Tengah, Kamis (10/3).
Bupati menjelaskan, program tanam jagung komposit yang dicanangkan Pemerintah Daerah ini merupakan salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan pakan ternak ayam yang ada di Barito Timur.
"Dengan tersedianya pakan ternak di Barito Timur, diharapkan akan memunculkan minat masyarakat untuk mencoba memelihara ayam yang lebih cepat menghasilkan dibandingkan ternak lain. Pasalnya, harga pakan ternak yang diproduksi di Barito Timur harganya lebih terjangkau dibandingkan pakan dari luar Barito Timur," terangnya.
Diketahui, berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Barito Timur Tahun 2022, Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Timur akan menanam kurang lebih 968 hektar jagung komposit, dengan rincian 600 hektare bantuan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan 368 hektare menggunakan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Timur. (zi/ck/jp).
