Seminar yang mengusung tema" menjadi pendidik kreatif, inovatif dan inspiratif guna mewujudkan pendidikan yang bermutu menuju Mura emas tahun 2030" itu dilaksanakan di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Tira Tangka Balang, Selasa (2/5).

Bupati Murung Raya, Drs. Perdie M Yoseph menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Murung Raya menyambut baik dan sangat mengapresiasi kegiatan Seminar Nasional yang bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).

"Saya ucapkan selamat Hari Pendidikan Nasional bagi kita semua," ucap Bupati Perdie.

Menurutnya, sektor pendidikan di Kabupaten Mura menjadi program prioritas utama dan sebagai ujung tombak dalam mencerdaskan anak bangsa yang di implementasikan dengan program Mura cerdas.

Perdie menambahkan, program yang diluncurkan Kemendikbud Ristek saat ini adalah merdeka belajar yang di aplikasikan melalui implementasi kurikulum merdeka atau IKM yang diluncurkan pada Februari 2022. 

"Hal itu tentunya sangat didukung oleh Pemerintah Kabupaten Murung Raya," ujar Perdie.

Perdie mengajak para peserta pada kegiatan ini untuk bersama mewujudkan guru atau pendidik di Kabupaten Mura menjadi guru kreatif, inovatif dan inspiratif untuk mewujudkan peningkatan  mutu pendidikan di Kabupaten Mura ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Murung Raya, Ferdinand Wijaya mengatakan, bahwa Seminar Nasional kali ini menghadirkan 7 orang sebagai narasumber. Yakni Bupati Murung Raya, Perdie M Yoseph, Plt Kemendikbud RI Komalasari, Anggota DPR RI Komisi VII Willy M Yoseph, Dosen Universitas Palangkaraya Joni Bungai, Kepala BPMP Provinsi Kalteng, Tomy Haridjaya, Kepala BGP Provinsi Kalteng, Ketut Sukarjaya, dan terakhir Praktisi Pendidikan Netty Willy M Yoseph.

Ada pun jumlah peserta sekitar 500 orang yang terdiri dari Kepsek Paud 50 orang, Kepsek SD 50 orang, Kepsek SMP 50 orang, dan Kepsek SMA/SMK 24 orang, korwil ada 10 orang dan Pengawas Sekolah ada 28 orang.

"Selain itu, guru dari semua jenjang Paud, SD, SMP, SMA/SMK sebanyak 212 orang," tutup Ferdinand.(maya/jp).