KUALA PEMBUANG- Kepala Bagian Pemerintahan Setda Seruyan, Sarinah mengatakan, bahwa PT. Borneo Ikhsan Sejahtera (PT. BIS) yang telah mendapat izin untuk pemanfaatan hutan di wilayah Desa Pematang Limau dan Desa Tanjung Rangas, Kecamatan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan, dan sebagai bentuk kepedulian PT. BIS kepada warga yang terdampak atau di area operasional, diberikan tali asih sebesar Rp750 ribu per hektare.
"Jadi ini merupakan tahap awal, dan kami hadir disini untuk memberikan petunjuk teknisnya, bagaimana pengecekan lapangan nantinya yang akan dilakukan oleh tim desa dengan pemilik lahan," kata Sarinah kepada wartawan usai menghadiri acara sosialisasi terkait besaran tali asih oleh PT. Borneo Ikhsan Sejahtera di Balai Desa Pematang Limau, Kecamatan Seruyan Hilir, Kamis (24/8).
Menurutnya, dalam rapat tadi dibahas tentang petunjuk teknis, besaran tali asih yang akan diberikan dan adanya permintaan masyarakat, agar nantinya bisa direalisasikan oleh pihak perusahaan.
"Terkait permintaan warga tadi, nanti perwakilan perusahaan akan menyampaikan kepada manajemen," tutur Sarinah.
Sarinah menjelaskan, bahwa rapat ini hanya sosialisasi terkait besaran tali asih. Sedangkan untuk kesepakatan lainnya belum ada.
Ia mengatakan, bahwa kehadiran Pemkab Seruyan dalam rapat ini untuk mengawal dan memfasilitasi apa yang menjadi kewajiban masyarakat. Karena itu, pihaknya mau hadir bersama PT. BIS untuk mensosialisasikan ini.
"Selain itu, juga memastikan bahwa investasi yang ada di Kabupaten Seruyan ini berjalan lancar," kata Sarinah lagi.
Sarinah berharap, program tali asih ini dapat berjalan sesuai prosedur dan tepat sasaran.
"Dan bagi perusahaan dapat melaksanakan tugasnya sesuai perizinannya," demikian Sarinah. (gan/jp).
