BREAKING NEWS

Rabu, 02 Agustus 2023

Polres Bartim Terima Aksi Unras Fordayak Bartim Terkait Statement Rocky Gerung yang Menyentuh Presiden RI

TAMIANG LAYANG- Polres Barito Timur menerima aksi unjuk rasa dari Forum Pemuda Dayak (Fordayak) Kabupaten Bartim terkait statement Rocky Gerung yang menyentuh Presiden RI dan pembangunan Ibu Kota Negara di Kalimantan.

Kapolres Bartim, AKBP Viddy Dasmasela, didampingi Wakapolres Kompol Andika Rama, Kasat Reskrim AKP Agung Putra bersama Kasat Intel AKP Erik Andersen memantau situasi tersebut.

Kapolres Bartim, AKBP Viddy Dasmasela mengatakan, telah diterjunkan sejumlah personel untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama aksi berlangsung. Semua pihak diharapkan dapat menahan diri dan menyelesaikan perbedaan pendapat dengan cara yang damai dan demokratis.

Ketua Fordayak, Rafi Hidayatullah, menyampaikan pernyataan sikap atas pernyataan Rocky Gerung yang dianggap merendahkan dan menghina Presiden Jokowi serta pembangunan Ibu Kota Negara. Fordayak mengecam pernyataan tersebut dan menegaskan bahwa langkah Presiden Jokowi dalam membangun Ibu Kota Negara bertujuan untuk pemerataan pembangunan dan mewujudkan keadilan sosial di Kalimantan.

Pernyataan Rocky Gerung yang menyebutkan bahwa Presiden Jokowi hanya memikirkan dirinya sendiri dalam pembangunan Ibu Kota Negara juga dipandang tidak pantas oleh Fordayak. Mereka mengingatkan bahwa pembangunan Ibu Kota Negara merupakan ide cemerlang Presiden Jokowi sebagai perwujudan dari impian Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno.

Selain itu, Fordayak mengecam Rocky Gerung karena menggunakan kata-kata kotor dalam menyebutkan Presiden Jokowi yang seharusnya dihormati dan didukung sebagai Kepala Negara. Masyarakat Bartim yang tergabung dalam Fordayak tetap menyatakan dukungannya terhadap program pembangunan Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur yang diusung oleh Pemerintah Republik Indonesia.

Aksi unjuk rasa ini berlangsung secara tertib dan damai, dengan tujuan menyampaikan aspirasi dan menunjukkan sikap tegas Fordayak terhadap pernyataan Rocky Gerung.

Polres Barito Timur telah menerjunkan personel untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama aksi berlangsung. Semua pihak diharapkan dapat menahan diri dan menyelesaikan perbedaan pendapat dengan cara yang damai dan demokratis.

Usai unjuk rasa, Rafi Hidayatullah melaporkan Rocky Gerung ke SPKT Polres Bartim.

AKBP Viddy Dasmasela mengapresiasi Fordayak Bartim yang telah menyampaikan aspirasi dengan tertib dan kondusif.

Dia menilai, dari aspirasi yang disampaikan bahwa Fordayak Bartim yang merupakan organisasi kepemudaan dari Kalimantan merasa dirugikan dengan stamen.

Salah satunya merasa dirugikan terkait pembangunan IKN yang mengemis ngemis kepada pihak luar. Padahal, lanjutnya menjelaskan, Fordayak merasa bahwa pembangunan IKN yang dilatar belakangi cita-cita Presiden RI Ir Soekarno selaku Presiden pertama, serta pemerataan pembangunan, kesejahteraan sosial bagi masyarakat Kalimantan.

"Kami akan mempelajari aspirasi dan laporan yang disampaikan," kata Viddy.

Viddy juga menghimbau kepada masyarakat, jika ada aspirasi ataupun sesuatu hal maka kiranya bisa disampaikan ke Polres Bartim. Aksi juga diharapkan tidak melakukan tindakan semena-mena, anarkis.

"Jika ada yang tidak puas, silahkan datang ke kepolisian untuk menyampaikan dan Polres Bartim selalu siap melayani atau memberikan pelayanan yang kepada masyarakat. Kami juga menghimbau masyarakat untuk tetap mawas diri, tenang karena tentunya ini akan kami proses secara profesional," demikian AKBP Viddy Dasmasela. (zi/bh/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes