ALALAK - Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kecamatan Alalak di Ketuai Siti Khadijah yang juga Kasi PM Kecamatan Alalak, Rahmatiah, Kasi Pemerintahan Kecamatan Alalak, bersama anggota Hery Iswandi, Muhammad Jaya, Pangafdi, Syahrian serta pendamping Kecamatan Alalak Jamal, Qabul, dan Irhamna melakukan Monev di Desa Belandean, Kamis (7/12) baru-baru ini.
Monitoring dan evaluasi (monev) yang dilakukan oleh Tim Kecamatan Alalak di Desa Belandean itu menjadi sorotan utama dalam upaya meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan desa, serta pendamping desa yang memiliki peran strategis dalam pembinaan pemerintahan desa yang lebih baik dan terarah.
Ketua Tim Monev, Siti Khadijah mengatakan, bahwa Monev ini tujuan utamanya untuk memberikan pembinaan kepada pemerintahan desa terkait pengelolaan keuangan desa.
Menurutnya, Seksi Pemerintahan sebagai leading officer, turut serta dalam memastikan bahwa praktik keuangan desa sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku.
"Pemeriksaan administrasi keuangan desa menjadi fokus utama dalam Monev kali ini. Selain melakukan penelusuran mendalam terkait pencatatan keuangan desa, penggunaan dana desa, dan ketaatan terhadap regulasi pengelolaan keuangan daerah," kata Siti Khadijah.
Ia menjelaskan, dalam pembinaan ini, pemerintahan desa diberikan masukan dan arahan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan desa.
Selain pemeriksaan administrasi keuangan, tim juga melakukan pemeriksaan fisik terhadap bangunan dan infrastruktur yang dibiayai oleh dana desa.
"Fokus utama adalah pembangunan, jalan usaha tani, titian, dan jembatan ulin," terang Siti Khadijah.
Ditempat yang sama, Pendamping Desa Belandean, Irhamna mengatakan, bahwa kedatangan tim Movev kecamatan ini untuk memastikan setiap proyek pembangunan sesuai dengan rencana dan pelaksanaannya, seperti anggaran, dan standar kualitas yang telah ditetapkan.
"Selain itu, juga memberikan pemahaman mendalam terkait tata kelola keuangan desa dan memastikan bahwa pemerintahan desa memahami dengan baik setiap rekomendasi atau saran yang diberikan oleh tim," ujarnya.
Senada, Qabul yang juga selaku Pendamping Desa Belandean menambahkan, bahwa Monev ini bukan hanya sekadar penilaian, tetapi juga menjadi sarana untuk memberikan dukungan dan pembinaan kepada pemerintahan desa.
"Dengan hasil Monev yang transparan dan objektif, diharapkan pemerintahan desa akan mampu melakukan perbaikan dan peningkatan dalam pengelolaan keuangan desa serta implementasi proyek-proyek pembangunan," ujar Qabul.
Qabul mengatakan, Monitoring dan evaluasi ini menjadi langkah proaktif dalam menciptakan masa depan yang lebih terarah dan berkelanjutan.
"Upaya bersama antar pemerintahan kecamatan, desa, dan pendamping desa diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat setempat melalui optimalisasi pengelolaan dana desa," kata Qabul.
Sementara itu, Kades Belandean, Elly Rahmah sangat berterima kasih kepada tim Monev dari Kecamatan Alalak yang telah melakukan monitoring evaluasi ke desa yang iya pimpin.
"Monev ini sangat bagus, agar kami di pemerintahan desa ada koreksi kalau ada di temukan kelemahan dalam penataan, pengelolaan adminitrasi dan keuangan desa dalam satu tahun berjalan," pungkasnya. (lim/al/jp).
