TAMIANG LAYANG- Sebanyak 510 orang dinyatakan lulus dalam seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun 2023 di Kabupaten Barito Timur (Bartim). 

Hal itu diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Jhon Wahyudi kepada wartawan di Tamiang Layang, Kamis (28/12).

"PPPK yang lulus dan telah diumumkan bertahap pertama dari tanggal 6 - 15 Desember untuk tenaga kesehatan dan teknis serta tanggal 15 - 22 Desember untuk tenaga guru dengan total keseluruhan sebanyak 510 formasi terisi," kata Jhon Wahyudi.

Ia menerangkan, untuk tenaga guru dari 430 formasi terisi 362 orang dan tenaga kesehatan dari 163 formasi terisi 135 orang. Sedangkan tenaga teknis administrasi dari 18 formasi terisi 13 orang.

Jhon menjelaskan, pelamar yang dinyatakan lulus pada formasi tenaga kesehatan dan teknis administrasi sudah mengetahui penempatan kerja yang diinformasi sekaligus dalam pengumuman karena menjadi kewenangan BKN. 

"Sementara untuk tenaga guru hanya sebatas pengumuman belum diketahui penempatan lantaran menunggu sistem tersendiri yang terkoneksi langsung dengan Kemendikbud," ujar Jhon Wahyudi. 

Jhon Wahyudi menambahkan, para pelamar yang dinyatakan lulus saat ini tengah melengkapi kelengkapan berkas, syarat pengajuan Nomor Induk PPPK. Antara lain, SKCK, surat sehat bebas nafza, dan surat pernyataan kejiwaan melalui rangkaian tes yang dikeluarkan oleh ahli psikologi.

"Satu syarat yang menjadi kendala kita terkait surat pernyataan kejiwaan, karena di Bartim untuk rumah sakit daerah masih tidak memiliki ahli psikologi. Sehingga diarahkan bisa mendapatkan di kabupaten tetangga yang terdekat yang memiliki ahli psikologi," jelas Jhon Wahyudi seraya menginformasikan, jika syarat kelengkapan dalam mengusulkan NIPPK itu diberikan waktu sampai pada tanggal 14 Januari 2024. (zi/jp).