KANDANGAN- Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, H Muhammad Noor, secara resmi membuka Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pelaksanaan Deteksi Dini, Preventif, dan Respons Penyakit yang diselenggarakan sebagai bagian dari Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) tingkat Kabupaten HSS. Kegiatan dilaksanakan di Grand Qin Hotel, Banjarbaru. Senin (24/6).
Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan di sektor kesehatan dengan tujuan meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang.
Adapun fokus utama kegiatan ini adalah mendeteksi dan mencegah penyakit secara cepat, sehingga derajat kesehatan masyarakat dapat meningkat. Peningkatan ini diharapkan menjadi investasi berharga bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomi.
Dalam sambutan yang dibacakan Sekda HM. Noor, Pj Bupati HSS, Hermansyah, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, instansi kesehatan, dan masyarakat dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat.
"Dengan adanya deteksi dini, preventif, dan respons yang tepat terhadap penyakit, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan produktif. Ini bukan hanya tentang kesehatan individu, tetapi juga tentang kesejahteraan sosial dan ekonomi seluruh masyarakat Kab. HSS," tuturnya.
"Tujuan kita di sini adalah untuk membahas strategi pelaksanaan deteksi dini, pencegahan, dan respons terhadap penyakit yang menjadi perhatian bersama. Kesehatan merupakan aset berharga yang tidak ternilai bagi setiap individu dan komunitas," imbuhnya.
"Oleh karena itu, kesigapan dalam melakukan deteksi dini terhadap potensi penyakit dan pencegahan dengan berbagai upaya preventif menjadi kunci utama dalam menjaga kesehatan kita. Hari ini kita akan menyatukan pikiran, pengalaman, dan pengetahuan untuk merumuskan langkah-langkah konkret dalam upaya deteksi dini, pencegahan, dan respons terhadap penyakit," tambah Hermansyah.
Dalam rapat koordinasi ini, beberapa agenda penting yang perlu diselesaikan meliputi strategi deteksi dini yang efektif, upaya preventif yang lebih proaktif, mulai dari penyuluhan dan pendidikan masyarakat tentang gaya hidup sehat, kebersihan, hingga kampanye vaksinasi yang lebih luas dan strategi respons tanggap.
"Saya berharap kita semua dapat memanfaatkan kesempatan berharga ini dengan semangat kolaborasi dan kerjasama yang tinggi. Mari kita buka pikiran, berbagi ide, dan menjalin kerjasama yang erat demi mencapai tujuan bersama, yaitu meningkatkan kualitas hidup melalui deteksi dini, pencegahan, dan respons yang tepat terhadap berbagai penyakit," harap Hermansyah.
Kegiatan tersebut juga diisi dengan berbagai diskusi dan presentasi dari para ahli kesehatan yang membahas strategi dan inovasi dalam bidang deteksi dini dan preventif penyakit. Peserta rapat mendapatkan wawasan baru dan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya upaya kesehatan preventif dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan sejahtera.
Dengan adanya rapat koordinasi dan evaluasi ini, diharapkan seluruh pihak terkait dapat lebih bersemangat dan terkoordinasi dalam menjalankan program-program kesehatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Kesehatan yang baik tidak hanya menjadi modal penting bagi individu, tetapi juga untuk kemajuan dan kesejahteraan daerah secara keseluruhan. (ari/jp).
