KUALA KAPUAS- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kapuas, Usis I Sangkai, memimpin Rapat Koordinasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Kapuas Tahun 2025 di Aula Bapperida Kapuas, Selasa (9/9/2025).
Acara yang dihadiri oleh Asisten I dan II Setda Kapuas serta Kepala Bapperida, Ahmad M. Saribi ini merupakan langkah strategis dalam upaya menurunkan angka kemiskinan di wilayah tersebut.
Dalam sambutannya Sekda Usis I Sangkai, menekankan bahwa kemiskinan masih menjadi tantangan utama yang memerlukan kerja keras dan kolaborasi dari semua pihak.
Berdasarkan data terkini, Usis, mengakui bahwa angka kemiskinan di Kabupaten Kapuas masih signifikan dan terkait erat dengan isu-isu lain seperti pengangguran, keterbatasan akses pendidikan, kesehatan, dan kerentanan sosial.
"Rapat koordinasi TKPKD hari ini menjadi momentum penting," ujar Usis.
Pertama, untuk mengevaluasi kinerja program penanggulangan kemiskinan tahun sebelumnya.
Kedua, menyusun langkah-langkah strategis dan terintegrasi di tahun 2025. Dan yang ketiga, memperkuat sinergi antar perangkat daerah, dunia usaha, dan masyarakat."
Sekda menegaskan bahwa penanggulangan kemiskinan tidak dapat dilakukan oleh pemerintah saja.
"Ini memerlukan kolaborasi multipihak sesuai prinsip penthahelix, pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan media," tambahnya.
Prioritas dan strategi penanggulangan kemiskinan sejalan dengan agenda prioritas pembangunan Kabupaten Kapuas, Sekda Usis I Sangkai, menjabarkan lima fokus utama dalam penanggulangan kemiskinan. Yakni, Penguatan basis data terpadu agar program tepat sasaran.
Pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin melalui akses usaha, pelatihan, dan permodalan.
Peningkatan kualitas layanan dasar di bidang pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
Sinergi dengan program nasional dan provinsi, termasuk optimalisasi CSR (Corporate Social Responsibility) dari perusahaan di wilayah Kapuas.
Sekda mengajak seluruh anggota TKPKD untuk bekerja lebih fokus, terukur, dan inovatif.
"Jadikan rapat koordinasi ini sebagai wadah untuk menyatukan langkah, menyelesaikan hambatan, ser melahirkan solusi nyata bagi masyarakat Kabupaten Kapuas," jelasnya.
Usis berharap hasil rapat ini dapat menjadi pedoman bagi semua pihak dalam menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Dengan semangat kebersamaan, mari kita wujudkan Kapuas yang lebih maju, sejahtera, dan berkeadilan," tutupnya. (fah/hru/jp).
