BARABAI- Lembaga Rama Andin Nusantara Trah Daha menggelar kegiatan silaturahmi dan badudus yang berlangsung khidmat dan penuh suasana kekeluargaan di Masjid Keramat Palajau, kecamatan Pandawan , Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan, Minggu (09/11/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Hulu Sungai Tengah, camat, kepala desa, tokoh masyarakat, akademisi, serta jajaran pemerintahan serta keluarga besar Rama Andin Nusantara dari berbagai daerah di Kalimantan Selatan dan luar kalimantan.
Ketua Masjid Keramat Palajau, Ustadz Supriadi, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
"Alhamdulillah kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. Semoga membawa berkah dan kebaikan bagi kita semua, serta mempererat persaudaraan di antara keluarga besar Rama Andin,” ujarnya.
Ketua Lembaga Rama Andin Nusantara, Ahmad Yunani, menegaskan komitmen lembaga untuk terus memperkuat jaringan keluarga besar Rama Andin di berbagai daerah terus di jalin agar keluarga lebih mengenal satu sama lainnya.
Ia menjelaskan, bahwa keturunan Rama Andin atau Trah Daha tersebar di wilayah Hulu Sungai Tengah, Negara, Kandangan, Margasari, Tapin, dan beberapa daerah lainnya.
"Andin-Rama Trah Daha merupakan keturunan dari Pangeran Tumenggung, yang dikenal sebagai paman dari Pangeran Suriansyah, tokoh penting dalam sejarah Kerajaan Banjar,” jelasnya.
Ketua Yayasan Rama Andin Kalimantan Selatan, Dr. Meldy Muzada Elfa, Sp. PD, K.Ger., S.FINASIM., M.M, menekankan pentingnya menjaga dan memperkuat tali silaturahmi antar anggota keluarga besar Rama Andin.
"Selain mempererat persaudaraan, kita juga perlu menjaga nilai-nilai budaya dan keagamaan yang diwariskan para leluhur. Kami berharap Masjid Keramat Palajau beserta kawasan sekitarnya dapat diusulkan menjadi cagar budaya daerah, karena memiliki nilai sejarah yang besar bagi masyarakat Banjar,” ucapnya.
Ditempat yang sama, Bupati Hulu Sungai Tengah, Samsul Rizal, menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap kegiatan tersebut.
"Acara ini bukan hanya mempererat tali silaturahmi, tetapi juga menjadi sarana memperkuat nilai-nilai luhur keturunan Maharaja Suka Rama dan Kerajaan Daha. Perkumpulan seperti ini menumbuhkan rasa kebersamaan, kearifan, dan keluhuran dalam masyarakat,” katanya.
Acara ditutup dengan penyerahan sertipikat oleh sesepuh serta do'a bersama dan makan siang bersama, sambil menyaksikan acara ritual badudus oleh keturunan Rama Andin yang semakin mempererat hubungan antar keluarga Rama Andin Nusantara nantinya
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam melestarikan tradisi budaya dan religius masyarakat Kalimantan Selatan, serta memperkokoh identitas sejarah keluarga besar Rama Andin yang telah menjadi bagian dari perjalanan panjang peradaban Banjar, pungkasnya. (ali/lim/jp).
