MARABAHAN- Kejaksaan Negeri (Kejari) Barito Kuala kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih Piagam Penghargaan sebagai Satuan Kerja Berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Tahun 2025.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Plt. Wakil Jaksa Agung Republik Indonesia, Prof. Dr. Asep Nana Mulyana, S.H., M.Hum., dalam kegiatan Apresiasi dan Penghargaan Performa Reformasi Birokrasi di Lingkungan Kejaksaan Republik Indonesia Tahun 2025, Rabu (17/12/2025).
Acara tersebut berlangsung di Aula Lantai 11 Gedung Utama Kejaksaan Agung RI, Jakarta. Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Jaksa Agung RI Prof. Dr. S.T. Burhanuddin, Menteri PANRB Rini Widyantini, Wakil Ketua Komisi Kejaksaan Babul Khoir Harahap, serta jajaran pimpinan tinggi Kejaksaan RI. Para Kepala Kejaksaan Tinggi dan Kepala Kejaksaan Negeri se-Indonesia mengikuti kegiatan secara daring melalui Zoom.
Predikat WBK diraih setelah Kejari Barito Kuala berhasil melalui proses evaluasi ketat oleh Kejaksaan RI bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), sesuai dengan Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 90 Tahun 2021 tentang Pembangunan dan Evaluasi Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM.
Dalam acara tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri Barito Kuala, Dr. Andrianto Budi Santoso, S.H., M.H., CSSL, hadir langsung didampingi Kepala Seksi Intelijen Mohammad Hamidun Noor, S.H., M.H., serta Kepala Sub Bagian Pembinaan Rizky Senja Raifiesha, S.H., M.H.. Sementara itu, seluruh pegawai Kejari Barito Kuala mengikuti prosesi penganugerahan secara daring.
Kajari Barito Kuala, Dr. Andrianto Budi Santoso, S.H., M.H., CSSL, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jajaran pegawai serta masyarakat yang telah mendukung upaya reformasi birokrasi.
"Penghargaan ini bukan hanya milik Kejaksaan Negeri Barito Kuala, tetapi juga milik masyarakat yang selalu mendukung kami dalam menjalankan penegakan hukum secara transparan dan profesional,” ujarnya.
Sementara itu, Kasi Intelijen Mohammad Hamidun Noor selaku Ketua Tim WBK Kejari Barito Kuala, menegaskan bahwa pencapaian ini bukanlah akhir, melainkan motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menjaga integritas.
Kejari Barito Kuala juga mengharapkan dukungan berkelanjutan dari masyarakat untuk bersama-sama menjaga integritas, meningkatkan inovasi, serta memperbaiki sistem birokrasi dan pelayanan hukum yang bersih dan profesional. (hru/jp).