BREAKING NEWS

Selasa, 16 Juni 2020

Ben Brahim S Bahat tegaskan, BLT Jangan ada Tumpang Tindih Data

KAPUAS - Menyikapi pandemi virus corona yang hingga saat ini belum berakhir, hal ini menjadikan perekonomian masyarakat terganggu, atas dasar itu Pemerintah Kabupaten Kapuas dengan segera, salurlkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.

Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat,  beberapa waktu lalu meneyebutkan, guna meringankan beban masyarakat, pemerintah membentuk tim pengelolaan data Bansos Kabupaten Kapuas yang terdiri dari Dinas Sosial, Disdukcapil, DPMD, BPKAD dan Inspektorat agar mendata masyarakat yang terdampak Covid-19.

"Berdasarkan data yang didapat dari tim tersebut, bantuan yang diberikan bersumber dari APBN yang terdiri dari beberapa jenis bantuan sosial diantaranya Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) serta bantuan sembako dari APBD,"ucapnya.

Kemudian Bupati mendorong kepada Kepala Dinas Sosial dan Kepala Dinas PMD Kabupaten Kapuas untuk segera menyalurkan bantuan sosial tersebut, kepada seluruh masyarakat yang terdampak covid-19 dan meminta kepada jajaran Camat, Lurah, Kades dan RT untuk selalu mengevaluasi penyaluran bantuan itu dengan melibatkan TNI dan Polri setempat.

“Saya tegaskan, agar dalam penyaluran bantuan ini, jangan sampai ada tumpang tindih bantuan di lapangan, yaitu kepada  masyarakat yang memang betul-betul berhak menerimanya,” tegas  Ben Brahim.

Sementara itu, Kadis Sosial, Budi Kurniawan mengatakan, untuk BLT- APBD  disalurkan sebanyak 26.000 KK yang penyalurannya dilakukan secara bertahap setelah terlebih dahulu dilakukan verifikasi dan validasi data.

"Di Kabupaten Kapuas terdapat sebanyak 126.277 KK, berdasarkan pridiksi, data dari Badan Pusat Statistik terdapat sekitar 76.000 KK yang terdampak covid-19 dilihat dari angka kemiskinan, jumlah pekerja sektor informal, jumlah keluarga Pra Sejahtera, Sejahtera I dan Sejahtera II,” jelas Budi.

Berdasarkan skema bantuan yang ada, baik dari APBN yang berjumlah sekitar 30.000 KK serta ditambah dari BLT APBD dan BLT Dana Desa, diharapkan akan dapat mengcover semua KK yang terdampak covid-19 di Kabupaten Kapuas ini, pungkasnya. (ros/her/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes