BREAKING NEWS

Jumat, 28 Agustus 2020

Ini Pencapaian PAD Barito Timur Hingga Juli 2020

TAMIANG LAYANG - Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Barito Timur, Franz Sila Utama, mengatakan, bahwa pandemi covid-19 berdampak besar terhadap penurunan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Barito Timur hingga bulan Juli 2020.

"Dampak pandemi covid-19 saat ini mengakibatkan penurunan PAD hingga 50 persen pada semua perangkat daerah," ucap Franz Sila kepada jurnalispost.online, Jumat (28/08/2020).

Menurut Franz, sebagian besar retribusi yang didapatkan karena adanya aktivitas ekonomi, dengan demikian ketika perekonomian terganggu akibat wabah covid-19, maka pungutan retribusi juga akan menurun.

"Contoh yang dipungut melalui Bapenda, retribusi hotel dan hiburan paling rendah karena tidak ada aktivitas. Retribusi hotel sejak bulan April kita tidak pungut," paparnya.

Franz menjelaskan, bahwa juga terdapat jenis retribusi yang tidak terpengaruh oleh pandemi covid-19, bahkan menyumbang perolehan cukup tinggi dan menyebabkan persentase perolehan PAD Barito Timur secara keseluruhan hingga Juli 2020 mencapai 58,85 persen.

"Untuk yang tetap tinggi adalah pajak penerangan jalan umum (PPJU), bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB) serta beberapa pos lain yang sah," ucapnya.

Franz mengakui, bahwa Barito Timur diuntungkan dengan keberadaan perusahaan yang beroperasi di daerah setempat, sehingga ikut menunjang PAD saat pandemi covid-19.

"PPJU paling besar berasal dari perusahaan, begitu juga dengan BPHTB berasal dari perusahaan yang mengurus HGU," jelasnya.

Hingga Juli 2020, perolehan PAD Barito Timur mencapai Rp40.768.441.194 atau 58,85 persen dari target Rp69.270.382.415.(zi/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes