PALANGKA RAYA – Polres Kotawaringin Timur (Kotim) menemukan seorang anak perempuan berusia 6 tahun dalam keadaan luka di tubuhnya, dari pengakuan si anak bahwa ia kerap dipukul oleh orang tuanya.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin melalui Kasat Reskrim AKP Zaldy Kurniawan,  Minggu, 23 Agustus 2020 melalui rilis tertulis.

"Peristiwa penemuan seorang anak perempuan tersebut berawal dari seorang saksi penjual gorengan yang berada di Jalan Kopi Selatan Kecamatan MB. Ketapang Sampit pada hari Minggu," kata Zaldy Kurniawan.

Menurut keterangan saksi, kata Zaldy, bahwa saksi melihat seorang anak perempuan berumur 6 tahun tampak luka memar pada bagian wajahnya, dan setelah ditanya anak tersebut mengaku bernama Bunga (nama samaran).

Masih keterangan dari saksi, Bunga mengaku beralamat di Kecamatan Baamang Sampit, saksi juga menanyakan kepada korban mengapa  badannya penuh luka, Bunga mengaku kerap dipukul oleh ibu kandung dan ayah tirinya.

"Setelah kami mendapat informasi dari masyarakat, bahwa ada peristiwa tersebut dan atas perintah pimpinan kami segera  mendatangi tempat kejadian dan kami menduga Bunga merupakan korban KDRT," ujar Zaldy Kurniawan.

Zaldy menerangkan, pihaknya mengambil tindakan awal dengan membawa Bunga ke RSUD dr Murjani Sampit untuk dilakukan Visume et repertum dan perawatan lebih lanjut.

"Sementara itu, kami juga melakukan pengejaran terhadap diduga orang tua korban sebagai pelaku yang diduga telah melakukan penganiayaan dan menelantarkan anak di bawah umur," kata Kasat Reskrim Polres Kotim.

Penanganan atas kasus dugaan kekerasan rumah tangga terhadap anak dibawah umur, untuk sementara Polres Kotim akan fokus kepada perawatan dan penyembuhan luka fisik yang dialami serta pemulihan psikis korban.

"Kemudian prioritas selanjutnya adalah proses lidik dan sidik tuntas," pungkas Kasat.(emca/jp)