Nunukan - Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Firmansyah beserta rombongan mengunjungi satuan tugas pengamanan perbatasan RI-Malaysia Yonif 623/BWU di Kabupaten Nunukan, Kamis (10/12) lalu.

Kunjungan Danrem 101/Antasari ke Kabupaten Nunukan adalah untuk meninjau secara langsung pasukan Satgas Pamtas Yonif 623/BWU yang sedang melaksanakan tugas pengamanan RI-MLY. 

Dalam pesannya, Danrem menyampaikan agar prajurit jangan berbuat pelanggaran sekecil apapun yang bisa merusak nama baik satuan jajaran Korem 101/Antasari dan prestasi satuan yang sudah dicapai selama melaksanakan penugasan. 

Selain itu, Danrem juga mengingatkan agar prajurit jangan liar diakhir masa penugasan dan tetap semangat dengan menjaga moril di tengah Pandemi Covid-19.

Dalam kunjungan tersebut, Danrem 101/Antasari disambut langsung Dansatgas Pamtas Yonif 623/BWU dan seluruh anggota di Makotis Nunukan, dan dilanjutkan dengan paparan Dansatgas Pamtas Yonif 623/BWU. 

Keesokan harinya, Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Firmansyah melanjutkan perjalanan ke jajaran pos Satgas Pamtas Yonif 623 di Sebatik, dan diakhiri dengan mengunjungi wilayah jajaran pos di Simanggaris.

Komandan Satgas Pamtas Yonif 623/BWU, Letkol Inf Yordania, S.I.P., M.Si, mengatakan bahwa kunjungan kerja Danrem 101/Antasari ke wilayah Nunukan untuk melihat satuannya yang sedang melaksanakan penugasan serta mengecek langsung kondisi prajurit di medan tugas. 

"Kunjungan kerja Komandan Korem 101/Antasari ke jajaran Satgas Pamtas Yonif 623/BWU ini untuk mengecek para prajurit yang sedang melaksanakan tugas operasi seperti seorang bapak yang sedang menengok anaknya. Dan Danrem ingin memastikan seluruh prajurit masih tetap semangat menjalankan tugas diakhir masa penugasannya," ujar Dansatgas.

Turut serta dalam rombongan tersebut, Kasi Operasi Kasrem 101/Antasari, Letkol Inf leonardus Kunto, Kasi Intel Kasrem 101/Antasari, Kolonel Kav Valian Wicaksono dan Kasi Perencanaan Kasrem 101/Antasari Kolonel Inf Mahfud As'at. (hru/qi/jp).