BREAKING NEWS

Minggu, 06 Desember 2020

FPK adakan seminar bersama suku-suku yang ada di Banjarmasin



BANJARMASIN - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bersama Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) gelar seminar sehari dengan mengangkat tema Penguatan Nilai-Nilai Kebersamaan Dalam Rangka Mensukseskan Pilkada Serentak Tahun 2020, bertempat di Hotel Aria Barito, Sabtu (05/12) kemarin.

Kegiatan tersebut di buka oleh Plt Gubernur, H.Rudy Resnawan yang di wakili oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdaprov Kalsel, Adi Santoso. 

Dalam sambutannya, ia mengatakan, bahwa forum ini mencerminkan suatu komitmen, keperdulian dan rasa tanggung jawab, untuk berpartisipasi aktif dalam mensukseskan penyelenggaraan Pilkada di Kalsel, khususnya penguatan nilai-nilai kebersamaan yang terangkai dari tema kegiatan ini.

Disampaikan dia, bahwa kedewasaan masyarakat Kalsel, memang sudah cukup teruji dalam menyikapi peristiwa Pilkada. Sekalipun ada gejolak Pilkada antar pasangan calon, namun masyarakat Kalsel sudah cukup cerdas dalam menyikapinya.

"Rakyat kita tidak mudah terbentur dan di benturkan dengan dinamika Pilkada, beberapa kali sengketa Pilkada yang bergulir di Bawaslu, tidak ada respon masyarakat yang berlebih dalam menyikapinya," ujarnya.

Sementara itu, Ketua FPK, H Hasyim, mengatakan tujuan dari kegiatan ini ialah untuk mengahadapi Pilkada serentak tahun 2020 agar tidak terjadi sesuatu yang tidak dikehendaki.

"Untuk menghadapi Pilkada serentak, diharapkan tidak terjadi sesuatu hal yang tidak kita kehendaki, itu tujuan utama kita mangadakan seminar ini," ungkapnya kepada jurnalispost.online.

Ia menjelaskan, tentang maksud mengenai suatu hal yang tidak di kehendaki dalam Pilkada yang tinggal menghitung hari.

"Anda tau semua sekarang, semakin hari semakin panas politiknya dengan berita hoax, berita yang tidak benar, masing-masing berita yang menyudutkan, tujuan kita mengadakan seminar ini, beberapa narsum yang memberikan pencerahan bagaimana wawasan kebangsaan, bagaimana kebersaman kita, kita bina, kita kuatkan, untuk menghadapi Pilkada serentak," jelasnya.

Disebutkan dia, bahwa kegiatan ini di hadiri lebih kurang 55 orang, terdiri dari puluhan ketua suku yang tergabung di Banjarmasin, Para Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Ketua Ormas, Para Ketua Peguyuban serta perwakilan dari Mahasiswa, yang di harapkan turut berpartisipasi dalam mengarahkan masyarakat mengenai Pilkada yang jujur.

"Yang berhadir ini 32 suku yang berada tergabung di Banjarmasin, mereka adalah ketua-ketua suku, satu suku bisa ribuan masyarakatnya, jadi diharapkan mereka ketua suku kembali malam nanti bisa memberikan arahan supaya kita jangan menderita berita-berita yang tidak benar," tuturnya.

Disamping itu, sebagai peserta FPK, Iti Norjanah perwakilan Mahasiswa UIN Antasari, mengaku kegiatan ini adalah hal yang baru baginya, karena pesertanya dihadiri antar suku. Dirinya berharap melalui kegiatan ini kebersamaan tetap terjalin meskipun berbeda dalam pilihan.

"Ini suatu hal yang baru, inikan kegiatannya bersama suku-suku yang ada di Banjarmasin, terus untuk kali ini kegiatannya sangat baik, untuk mempererat lagi suku-suku yang ada di Banjarmasin, semoga aja dengan adanya acara ini, bisa terjalin silaturahminya," ungkapnya disela-sela seminar (rsd/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes