BARABAI- Sebanyak 6 (enam) unit hunian sementara (Huntara) untuk warga korban musibah banjir kembali dibangun.
6 unit huntara tersebut dibangun di Desa Hantakan, Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) kolaborasi Kodim 1002/Barabai dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI Kalimantan dan Baznas Kalsel, Sabtu (13/03).
Seperti disampaikan oleh Pelaksana Harian Perwira Teritorial Kodim 1002/Barabai Kapten Inf Mon.Alip Suroso, bahwa 6 (enam) unit hunian sementara (Huntara) itu diperuntukan untuk Rasadi (37), Jais (46), Khairunisa (36), Salman (65), Alfian Hidayat (55) dan M Nazar (40).
"Mereka yang mendapat bantuan pembanguan huntara adalah sebagian warga Desa Hantakan yang rumahnya hilang diterjang bencana banjir pada tanggal 13 Februari 2021, tepatnya sebulan yang lalu," ucapnya.
Sementara itu, Dandim 1002/Barabai Letkol Inf Muh Ishak H Baharuddin, S.I.P., M.I.Pol menerangkan, pembangunan Huntara ini berdasarkan prinsip penanganan pasca banjir.
"Ada sebanyak 70 personel yang dikerahkan, dan ditargetkan selesai dalam waktu empat hari," ucapnya.
Kata Dandim, Huntara ini akan dikerjakan dengan cepat, tepat, dan prioritas.
"Kemudian prioritas hunian diperuntukkan bagi keluarga yang memiliki balita, lansia dan janda tua,” ujarnya.
Dandim berharap semoga pembangunan Huntara ini berjalan lancar dan baik.
"Kami menyambut baik kegiatan ini. Kedepan, semoga ada kerjasama lagi untuk membantu masyarakat,” pungkasnya. (hen/jp).
