BREAKING NEWS

Jumat, 12 Maret 2021

Oknum Ketua KPPAD Kalbar Dilaporkan Dadang Nekad, Dugaan Pemukulan

PALANGKA RAYA- Dadang Nekad melaporkan Ketua Komisi Perlindungan dan Pengawasan Anak Daerah atau KPPAD Kalimantan Barat, EN ke Polres Pontianak Kota, Jumat 26 Februari 202, terkait dugaan pemukulan dirinya.

Laporan itu dibenarkan Fitriani selaku Penasihat Hukum korban, Dadang Nekad. Awalnya Dadang yang saat itu berurusan dengan pihak kepolisian terkait kasus dugaan asusila terhadap anak dibawah umur sedang diperiksa penyidik. 

"Tiba-tiba datang Ketua KPPAD yang langsung masuk dan memukul Dadang Nekad di depan penyidik. Klien saya dipukul ketua KPPAD Kalbar, dan saat ini sudah dilaporkan ke Polres Pontianak Kota," kata Fitriani melalui sambungan telepon, Jumat 11 Maret 2021.

Fitriani menambahkan, usai dipukul tersebut pihaknya langsung melakukan visum, pasalnya terdapat luka memar di bagian pipi kiri. Usai dipukul, pihaknya melaporkan ke Polres Pontianak Kota, Kalbar.

"Saat ini kasusnya masih diproses dan sudah dipanggil saksi-saksinya,” tegasnya.

Sementara itu, Hatta selaku pendamping Dadang Nekad saat pemeriksaan pun tidak jauh beda menceritakannya. Menurutnya, ketua KPPAD melakukan dugaan pemukulan tersebut dengan menggunakan Handphone.

"Pakai handphone didepan penyidik lagi, makanya langsung dilerai dan meminta kepada terlapor agar tidak semena-mena melakukan hal tersebut,” jelasnya.

Pria yang juga saat itu sebagai sopir Dadang menerangkan bahwa ia tidak berpikiran bahwa akan terjadi hal seperti ini. 

"Saya juga kaget ibu itu nekat melakukannya,” imbuhnya.

Salah satu anggota Polres Pontianak Kota pun membenarkan bahwa adanya laporan dugaan pemukulan tersebut. 

"Ya benar sudah ada laporannya,” tutupnya. (emca/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes