TAMIANG LAYANG- Ditengah Pandemi COVID-19, mengakibatkan lesunya perekonomian masyarakat. Tak lepas dari itu, sangat berpengaruh terhadap perkembangan ekonomi, terkhusus bagi masyarakat kalangan bawah.
Atas hal itu, Pemerintah Desa Gumpa, Kecamatan Dusun Timur, Kabupaten Barito Timur berinovasi kembangkan budi daya tanaman jahe dan madu kelulut melalui pemberdayaan masyarakat di wilayah itu.
"Pada tahun 2021 ini, melalui pemberdayaan, kita berinovasi mengembangkan budi daya madu kelulut dan tanaman jahe," ucap Kades Gumpa, Salakman, Rabu (30/06/2021) di kantornya.
Salakman memaparkan, pengembangan budi daya kelulut, pihaknya mengalokasikan anggaran sebesar Rp80 juta.
"Anggaran yang dialokasikan itu untuk membeli bibit madu kelulut sebanyak 100 unit," ujarnya.
Sementara untuk pengembangan budidaya tanaman jahe, tambah kades, pihaknya alokasikan anggaran sebesar Rp10 juta. Dan
anggaran itu nantinya digunakan untuk membeli bibit tanaman jahe sebanyak 2 pikul.
Dirinya berharap, semoga dalam pengembangannya dapat berjalan dengan lancar, sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat, apalagi di tengah wabah pandemi yang masih belum berakhir hingga saat ini. (zi/li/jp).
