Seperti disampaikan oleh ketua RT 5 Husni, bahwa jalan usaha tani dibangun secara bergotong royong bersama warga masyarakat dengan panjang JUT 175 meter dan lebar 1,5 meter.
Sedangkan penjabat Kepala Desa Kayu Bawang, Zainal Abidin saat ditemui Babinsa Serda Marno mengatakan, bahwa sumber pembangunan dana proyek JUT itu berasal dari program Kotaku (Kota Tanpa Kumuh) tahun 2020 dari pemerintah.
Sementara itu, Danramil 1002-06/Barabai, Kapten Inf Rudi Hartono mengatakan, ini sudah menjadi tanggung jawab aparat teritorial yang bertugas di komando kewilayahan.
"Apalagi sebagai seorang Babinsa yang harus selalu turun langsung untuk membantu dan mengatasi kesulitan rakyat," kata Danramil. (hen/jp).