BREAKING NEWS

Selasa, 14 September 2021

Bupati Bartim Ajak Pengusaha Solid Dimasa Pandemi COVID-19

TAMIANG LAYANG- Di tengah pandemi COVID-19 seperti ini semua pengusaha perlu beradaptasi secepat mungkin, salah satunya dengan cara membangun kekuatan tim agar menjadi lebih solid. Karena dengan memiliki tim yang solid, segala beban dan kesulitan menjadi lebih ringan dan akan lebih mudah diatasi. 

Hal itu disampaikan Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas saat menjadi narasumber pada kegiatan pelatihan berwirausaha di masa pandemi COVID-19 bagi pelaku UMKM di Lapangan Tenis Indoor Jalan Nansarunai, Tamiang Layang, Senin (13/9) kemarin.

Ampera menjelaskan dimasa pandemi COVID-19 ini banyak berdampak terhadap dunia usaha, salah satunya pasar. 

"Pasar lesu, distribusi barang terhambat, omzet turun drastis, modal terganggu, kredit macet, dan banyak lagi dampak lainya,” terangnya.

Pria kelahiran Tanjung, 3 Agustus 1967 silam ini pun mengatakan akibat COVID-19 banyak pelaku usaha memilih mengurangi produksi dan melakukan pemutusan hubungan kerja dengan karyawannya. 

Hal ini ditempuh agar usaha tetap jalan dan bisa bertahan. Bahkan ujar Bupati, banyak pelaku usaha yang menutup usahanya akibat COVID-19 ini.

Lalu apa yang dilakukan untuk bisa bertahan? Bupati Ampera menjelaskan selain membangun kekuatan tim mengatur cash flow atau arus kas juga sangat penting.

"Intinya kurangi pengeluaran yang tidak mendesak atau tidak penting,” terang Alumni Magister Manajemen STIE Pancasetia Banjarmasin ini. 

Mantan anggota DPRD Kabupaten Tabalong ini mengatakan membangun bisnis bukan hanya mencari untung saja, tapi juga membangun empati.

Bupati mengakui dimasa sulit sekarang ini, banyak pelaku usaha yang kekurangan modal usaha. Karena itu, ia menyarankan kepada para peserta pelatihan agar mencari pendanaan yang berisiko rendah (bunga terjangkau) dan terhindar dari jeratan rentenir. 

"Banyak sumber permodalan di Barito Timur diantaranya pendanaan bank dengan bunga rendah, koperasi, lembaga keuangan non bank (bunga terjangkau), lembaga-lembaga BUMN dan swasta, dalam bentuk pinjaman bergulir dari dana CSR, dan dukungan atau program stimulus pemerintah,” kata Ampera.

Dalam kesempatan itu, Ampera juga memberikan strategi pemasaran baru kepada peserta pelatihan UMKM diantaranya menjaga hubungan dengan konsumen, memanfaatkan seluruh sumber daya termasuk komunitas, menggunakan media online tempat promosi produk dan menawarkan produk yang dibutuhkan dengan harga terjangkau. 

Usai memberikan materi kepada peserta pelatihan, Bupati Ampera menyempatkan diri melihat produk UMKM yang ada di Kabupaten Barito Timur. (dsk/zi/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes