BREAKING NEWS

Senin, 13 September 2021

Kasus Positif COVID-19 Bertambah Empat, Masyarakat Diminta Perketat Prokes

TAMIANG LAYANG- Ketua Bidang Komunikasi Publik Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Barito Timur, Drs. Dwi Aryanto meminta kepada masyarakat selalu mematuhi penerapan protokol kesehatan.

Pasalnya, penambahan kasus positif COVID-19 di Barito Timur masih terjadi. Dari data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Barito Timur menunjukkan empat kasus baru, Senin (13/9/2021).

"Mengingat masih adanya penambahan kasus, mari kita lawan virus ini dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat," ujar Dwi dalam rilisnya, Senin sore.

Dwi meminta agar masyarakat memakai masker dua lapis ketika keluar rumah, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas atau dirumah saja kalau tidak ada kepentingan.

"Selain itu, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rajin dan rutin. Jangan berikan ruang bagi virus untuk berkembang biak," pintanya.

Dwi mengajak kepada masyarakat Barito Timur untuk bersama sama memutus dan melawan virus corona ini.

"Mari kita bersatu melawan virus corona ini, agar kita semua dapat beraktivitas seperti sediakala," ajaknya.

Terpisah, Ketua Bidang Penanganan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Barito Timur, Jimmi WS Hutagalung, menjelaskan empat kasus baru hari ini tersebar dibeberapa kecamatan diwilayah Barito Timur.

"Empat kasus baru hari ini, 2 orang berasal dari Kecamatan Dusun Timur, 1 orang dari Kecamatan Paju Epat, dan 1 orang dari Kecamatan Dusun Tengah," terangnya.

Terkait data 2 orang positif baru dari Dusun Timur, Jimmi memaparkan dialami Nona D (19) dan Nona A (16) asal Kelurahan Tamiang Layang.

"Selanjutnya, masing-masing 1 orang dari  Paju Epat dialami Tuan A (29) asal Murutuwu, dan 1 orang dari Dusun Tengah dialami Nyonya S (45) asal Kelurahan Ampah Kota," paparnya.

Dengan demikian secara kumulatif total jumlah terkonfirmasi positif COVID-19 di Barito Timur hingga hari ini sebanyak 2.023 kasus.

"Dari jumlah itu, 1.929 orang dinyatakan sembuh, 49 orang dalam perawatan, dan 45 orang meninggal dunia akibat paparan virus corona atau COVID-19," demikian Jimmi. (mah/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes