TAMIANG LAYANG- Seorang mayat perempuan ditemukan tewas di sebuah embung di Kelurahan Taniran RT. 001 Kecamatan Benua Lima, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Minggu (19/9/2021) sekira pukul 07.05 WIB.
Mayat perempuan diketahui berinisial DLK (45) warga Kelurahan Taniran RT. 003, Kecamatan Benua Lima, Barito Timur tersebut ditemukan pertama kali oleh saksi Krismanto (45).
Kapolres Barito Timur AKBP Afandi Eka Putra, Senin (20/9) mengungkapkan kronologis penemuan mayat tersebut bermula ketika saksi tiba disebuah pondok sekitar TKP setelah berburu, dan melihat ada sepeda motor merk honda beat warna hitam disekitar kolam.
Saksi juga melihat tumpukan baju cucian beserta ember ditempat pemandian dipinggir embung, namun tidak ada pemiliknya. Setelah itu, saksi melihat ke sekeliling embung dan melihat ada baju mengapung, kemudian saksi mendekat dan mengamatinya.
"Setelah mendekat ternyata baju tersebut adalah mayat perempuan dalam kondisi tertelungkup yang diduga meninggal dunia karena tenggelam," jelasnya.
Kemudian kata Kapolres, Personil Polsek Benua Lima mendatangi tempat kejadian bersama Kapolsek, Kanit Reskrim, Kanit Samapta dengan membawa APD dan alat identifikasi dan di back up personel ident serta Personil Reskrim Polres Bartim.
Sampai di TKP anggota Polsek Benua Lima langsung memasang police line disekitar mayat dan dilanjutkan olah TKP oleh Tim Ident dari Satreskrim Polres Bartim.
"Berdasarkan hasil interogasi awal korban sering mencuci pakaian di TKP, dan diperkirakan korban terpeleset kedalam embung dan tenggelam," kata dia.
Selanjutnya, anggota Polsek Benua Lima membawa mayat tersebut ke Puskemas Pasar Panas guna dilakukan Visum ET repertum.
"Hasil pemeriksaan awal dokter di Puskesmas Pasar Panas terhadap mayat tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan," jelas Afandi. (zi/jp).
