Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk menambah populasi dan keragaman jenis ikan di Gumi Jari Janang Kalalawah, salah satunya dengan melaksanakan program restocking di daerah yang dinilai krisis ikan tangkapan.
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Barito Timur Mishael, S.Pi, SE, MM mengatakan, restocking ini terlaksana atas kerjasama Dinas Perikanan dan Peternakan Barito Timur dengan BPBAT Mandiangin.
"Ada 60 ribu benih ikan yang dilepas, terdiri dari 45 ribu ekor benih ikan betok dan 15 ribu ekor benih ikan kelabau,” ujar Mishael.
Pria berkacamata ini menjelaskan, dari 45 ribu ekor benih ikan betok tersebut, 40 ribu ekor diantaranya dilepas di Sungai Serapat dan 5 ribu ekor dilepas di Embung Sirau. "Sementara untuk 15 ribu ekor ikan kelabau semuanya dilepas di Sungai Serapat," terang Mishael.
"Kami berharap dengan dilepasnya benih ikan ini dapat meningkatkan populasi dan keragaman jenis ikan Sungai Serapat dan Embung Sirau," harapnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Dusun Timur Ristanto, S.STP, Kepala Desa Serapat, jajaran dari PT SGM, tokoh masyarakat dan perwakilan dari BPBAT Mandiangin. (dsk/zi/jp).
