Sebelum, memberikan sambutan saat apel gabungan, Bupati HST H Aulia Oktafiandi melakukan Penyerahan Hasil Evaluasi SAKIP kepada 10 SOPD terbaik dari seluruh SOPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
10 SOPD tersebut adalah Bapelitbangda (A), Dinas Ketahanan Pangan (A), Sekretariat Daerah (A), Dinas Perpustakaan (A), Dinas Kesehatan (A), Dinas Penanaman Modal PTSP dan Tenaga Kerja (A), Dinas Pendidikan (A), Dinas Pertanian (BB), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BB), dan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (BB).
Dalam sambutannya, H Aulia Oktafiandi berharap pemberian penghargaan atas Akuntabilitas Kinerja Perangkat Daerah hari ini diharapkan menjadi pemicu spirit dalam melaksanakan tugas yang berkualitas dan dapat mendorong pencapaian target visi misi Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
"Ini merupakan bentuk reward atas capaian kinerja yang diperoleh melalui hasil evaluasi AKIP Perangkat Daerah," katanya.
Menurutnya, dari hasil LHE AKIP khusus untuk setiap Perangkat Daerah, saat ini telah mengalami peningkatan, hal ini terlihat dari banyaknya Perangkat Daerah yang mendapatkan predikat A dan BB, meskipun masih ada beberapa yang mendapatkan CC.
"Selamat kepada Perangkat Daerah yang memperoleh nilai terbaik, semoga pencapaian ini dapat terus ditingkatkan," ucapnya.
Bupati HST menjelaskan, berdasarkan hasil evaluasi dari Kementerian PAN dan RB atas penerapan SAKIP, nilai AKIP Pemkab HST mengalami peningkatan pada tahun 2020 Kabupaten Hulu Sungai Tengah mendapat nilai 66,17 meningkat dibandingkan nilai pada tahun 2019 yaitu 63,91.
Kenaikan ini menempatkan Kabupaten kita berada diurutan 8 dari 13 kabupaten/kota, dimana sebelumnya diurutan ke-12. Hasil ini diraih dengan peran dan komitmen kita semua serta sinergitas seluruh Perangkat Daerah.
"Atas pencapaian ini, saya sampaikan apresiasi yang sebesar besarnya kepada seluruh Perangkat Daerah Kabupaten HST yang telah bersungguh sungguh melakukan berbagai upaya perbaikan, sehingga tercipta penggunaan anggaran yang lebih efektif dan efesien," terang Bupati.
Bupati mengajak, mari terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan, baik terhadap instrumen dari sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah maupun pemahaman yang mendalam oleh aparatur pelaksana terkait dengan pelaksanaan reformasi birokrasi.
"Sehingga kita bisa menunjukkan hasil yang lebih baik dalam sistem manajemen penyelenggaraan Pemerintahan, dan masyarakat akan merasakan fungsi kepemerintahan, baik dalam bentuk pelayanan maupun dorongan dalam pembinaan masyarakat," tandas Bupati.
