TAMIANG LAYANG- Kapolres Barito Timur, AKBP Afandi Eka Putra memberikan arahan kepada 55 orang Bhabinkamtibmas, di Aula Pratisara Wirya Polres Barito Timur, Selasa (16/11/2021)
Dalam arahannya, Kapolres Barito Timur, AKBP Afandi Eka Putra mengatakan, bahwa Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak Polisi, dan harus turun ke desa.
"Bhabinkamtibmas harus mau turun ke desa, minimal mendengarkan keluhan di desa, dan mengerti tugas sebagai Bhabinkamtibmas," kata Afandi.
Kapolres menjelaskan, ekspektasi masyarakat ketika melihat personel Polri, mereka menganggap sebagai figur pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat.
"Ekspektasi orang terhadap kita harus paham, ketika mereka melihat kita pakai baju Polri, maka dianggap sebagai figur pelindung dan pengayom masyarakat," terangnya.
Kapolres menekankan untuk selalu belajar tentang aturan hukum KUHP maupun suhap, serta menyampaikan tentang 3 (tiga) program prioritas Kapolda baru yakni penanganan COVID-19, penanggulangan bencana alam seperti karhutla dan banjir, serta pengamanan Program Nasional.
Kapolres memberitahukan strategi untuk penanganan COVID-19, yakni pertama pemberdayaan Pos PPKM.
"Saya minta posko PPKM bukan hanya formalitas terbentuk saja, akan tetapi terpenting kinerjanya untuk menyesuaikan juknis Pos PPKM," ujarnya.
Kedua sambung Afandi, Operasi yustisi demi penanggulangan COVID-19 untuk dibuatkan Isolasi terpadu pada masing masing desa yang efektif.
"Ketiga percepatan vaksinasi yang hingga kini sudah 60 persen dari target Polda Kalteng pada bulan Desember harus 70 persen, akan tetapi mengikuti target pemerintah yakni target Bupati Bartim Ampera AY Mebas yakni 75 persen untuk menjadi atensi," tandasnya. (hms/zi/jp).
