BREAKING NEWS

Jumat, 21 Januari 2022

Pemprov Kalsel Terima Kunker DPRD Sumatera Utara Terkait Ekonomi


BANJARBARU- Pemerintah Provinsi Kalsel menerima kunjungan kerja Komisi B DPRD Sumatera Utara. Kunjungan kerja ini, dipimpin langsung oleh Ketua Tim Komisi B DPRD Sumatera Utara Dodi Taher, yang disambut oleh Staff Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan Faried Fakhmasyah, di Ruang Rapat Aberani Sulaiman Setdaprov Kalsel, Kamis (20/1) kemarin.

Dalam sambutannya Dodi Taher menyampaikan, pihaknya menilai Pemerintah Provinsi Kalsel telah berhasil dalam meningkatkan perekonomian di wilayahnya. Selain perekonomian, Provinsi Kalsel juga termasuk dalam penyumbang terbesar dalam tambang dan sawit ditingkat Nasional. Sehingga pihaknya tertarik, untuk melakukan studi banding ke wilayah Provinsi Kalsel.

"Menurut saya Provinsi Kalsel berhasil dalam hal meningkatkan sektor perekonomian mereka, disini terdapat pengusaha- pengusaha yang sudah diakui keberadaannya hingga tingkat Nasional, bahkan ada pengusaha yang sudah membangun Pabrik Smelter di Kecamatan Batulicin beberapa waktu lalu, yang memiliki omzet mencapai hingga 44 Triliun Rupiah,” ungkap Dodi Taher.

Dodi Taher juga menilai Provinsi Kalsel termasuk salah satu Provinsi terkaya yang ada di Indonesia, bahkan sektor pertambangan dan perkebunan kelapa sawit yang ada di Banua ini, merupakan salah satu penghasil terbesar ditingkat Nasional.

"Seluruh jalan di Kalsel menurut saya baik, infrastruktur banua ini pun dibangun dengan baik, sehingga kami melakukan studi banding ke Provinsi ini,” jelas Dodi Taher.

Sementara itu, Staff Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan Faried Fakhmasyah menyampaikan, pihaknya bersyukur bahwa Provinsi Kalsel telah mendapat kunjungan dari Komisi B DPRD Sumatera Utara. Kunjungan kerja ini merupakan sebuah kebanggan dan kehormatan bagi Pemerintah Provinsi Kalsel, dikarenakan saling membagikan ilmu-ilmu pembangunan antar provinsi.

"Saat ini para anggota Komisi B DPRD Sumatera Utara sedang berada di Komplek Perkantoran Pemerintah Provinsi Kalsel, untuk meningkatkan Pembangunan Kota Banjarbaru, maka di tahun 2009 yang lalu Perkantoran Pemprov Kalsel yang dulunya terletak di Kota Banjarmasin dipindahkan secara terstruktur ke Komplek Perkantoran di Kota Banjarbaru,” ungkap Faried Fakhmansyah.

Faried Fakhmansyah menambahkan, secara historis, Provinsi Kalsel memiliki kelebihan karena menjadi induk pembangunan untuk Provinsi di Kalimantan, yang sekarang terdiri dari 5 Provinsi, yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Selatan.

"Provinsi Kalsel merupakan Provinsi Pertama yang dibangun sebelum adanya 5 Provinsi Kalimantan. Kalsel penyedia kebutuhan batubara untuk kebutuhan energi tingkat Nasional, dan kondisi sektor batubara sangat signifikan bagi Kalsel bukan hanya untuk pendorong ekonomi namun juga untuk peningkatan lapangan kerja,” tutup Faried. (adpm.klsl/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes