BREAKING NEWS

Sabtu, 05 Februari 2022

Komisi IV DPRD Kalsel Tinjau Realisasi DAK di SMKN 2 Pelaihari


TANAH LAUT- Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Selatan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) dalam rangka monitoring dan mengetahui sejauh mana pelaksanaan proyek bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Pusat di SMKN 2 Pelaihari, Jumat (4/2/2022).

Kepala Sekolah SMKN 2 Pelaihari, Drs. H Rodi Hartono, M.Pd, yang menemui langsung sidak tersebut menyampaikan beberapa permasalahan diantaranya mengeluhkan pembangunan gedung baru ruang praktik siswa Bengkel Instalasi Tenaga Listrik yang dinilai belum maksimal.

"Kita maunya spek sesuai, dana cukup,” ungkapnya.

Selain itu, pihak sekolah juga keluhkan dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) yang turun. 

Bendahara BOSDA SMKN 2 Pelaihari, Neneng Wulandari mengungkapkan, dana BOSDA yang sebelumnya mendapat Rp1.000.000,00/siswa, sekarang menjadi Rp700.000,00/siswa.

Menanggapi keluhan yang disampaikan pihak sekolah tersebut, Ketua Komisi IV HM Lutfi Saifuddin, S.Sos., mengatakan bahwa dalam pembangunan gedung baru jangan sampai karena harga penawaran yang terlalu rendah berimbas kepada kualitas bangunan. 

"Harga lelang yang rendah jangan sampai malah merusak kualitas,” ujarnya. 

Untuk itu, pihaknya akan mengklarifikasi dan memanggil pelaksana pekerjaan, konsultan pengawas serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan.

Selain itu, terkait dana Bosda, politisi partai Gerindra ini mengatakan pihaknya dari Komisi IV akan menindak lanjuti dan menyampaikan keluhan tersebut ke Pemerintah Pusat.

"Kami berjanji ke Kementerian (Kemendikbudristek), setelah kami melihat, memeriksa, kami akan datang lagi,” katanya. (sar/mah/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes