BARABAI- Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Barabai dengan seksama mendengarkan pembacaan manaqib/sejarah hidup Tuan Guru Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani yang dibacakan oleh Guru Bahrul Ilmi dari Pondok Pesantren Subulussalam, Sabtu (05/02/2022).
Dalam ceramahnya Guru Bahrul Ilmi menceritakan Syekh Zaini yang biasa dipanggil Guru Sekumpul sebagai seorang yang telah diberikan kemuliaan sejak beliau kecil. Diantaranya, saat bayi tidak menyusu melainkan menghisap lidah Tuan Guru Abdurrahman yang juga seorang wali Allah.
Selain itu diceritakan bahwa Guru Sekumpul merupakan seseorang yang sangat gigih dalam menuntut Ilmu Agama. Dengan keterbatasan ekonomi beliau tetap menuntut ilmu di pondok pesantren Darussalam dan setiap belajar selalu membawakan gurunya sedikit minyak tanah sebagai adab kepada seorang Guru.
Diantara hikmah dibacakannya kisah hidup Wali Allah adalah diturunkannya Rahmat dan ketenangan dihati pendengarnya. Terlebih, kita dapat meneladani kisah hidupnya untuk diamalkan di kehidupan sehari-hari.
"Semoga kita dapat meneladani Akhlak dan Budi pekerti beliau serta memetik hikmah dari kisah hidup beliau untuk kita jadikan pelajaran," jelas Guru Bahrul Ilmi. (hms/hen/jp).
