BANJARMASIN- Para Kepala Sekolah SMK se-Kalimantan Selatan, yang bergabung dalam Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) mengikuti rapat koordinasi dan Focus Group Discussion MKKS.
Muhammadun, A KS, M I Kom, selaku Plt. Kadisdikbud Kalsel berharap rakor dan FGD yang digelar ini dapat menghasilkan kemajuan SMK, yaitu meningkatkan kompetensi SMK maupun agenda-agenda yang harus diikutkan.
"Karena memang masanya masih masa pandemi, banyak perubahan- perubahan program baru dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI, dan itu harus menjadi agenda kekuatan dari rapat hari ini,” ujar Muhammadun seusai membuka kegiatan rakor dan FGD MKKS di SMKN 3 Banjarmasin, Kamis (17/3).
Menurutnya, dengan adanya program baru Sekolah Penggerak dan Sekolah Pusat Keunggulan yang pelatihnya sudah dilatih oleh Kementrian, diharapkan juga supaya bisa menanggapi era sekarang, yaitu peluang-peluang untuk kerja bagi tamatan SMK.
Sementara itu, Kepala SMKN 3 Banjarmasin, Mohammad Ali Muksin, SPd M.M berharap kepada Kepala SMK beserta dewan di semua sekolah untuk terus menguatkan karakter anak- anak didiknya.
"Selain soft skill juga hard skill, keterampilannya untuk terus semakin kreatif untuk membaca pangsa pasar. Sehingga bisa menghasilkan produk atau jasa yang diterima oleh pasar dan betul- betul memenuhi standar pasar,” ungkap Ali Muksin.
Ali Muksin menambahkan, tentunya untuk masing-masing SMK tidak bersaing, dan tidak berkompetisi, akan tetapi berkolaborasi.
"Sehingga kolaborasi dengan ciri khas produk masing-masing untuk dicintai dan di pasarkan masing-masing dengan diawali kita semua untuk membeli produk SMK," jelasnya.
Kepada masyarakat, Ali Muksin berharap nantinya bisa memakai produk- produk SMK yang ada di Banua ini.
"Standar yang kita pakai tidak hanya pada lokal, tapi bisa memenuhi pangsa pasar Internasional, dan itu yang menjadi arahan dan menjadi konsen seluruh SMK di Kalsel," tandasnya. (may/jp).
