BARABAI- Dalam rangka meningkatkan kapasitas petugas, Rutan Kelas IIB Barabai mengikutsertakan tiga orang petugas pada kegiatan konsultasi teknis intelijen pemasyarakatan dan penginputan sistem database pemasyarakatan (SDP) fitur keamanan yang digelar Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan di Favehotel Banjarbaru, Rabu (23/3/2022).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Selatan, Lilik Sujandi.
Dalam sambutannya Kakanwil mengingatkan pentingnya peran intelejen pengamanan dalam rangka deteksi dini gangguan keamanan yang terjadi di Lapas dan Rutan.
"Dalam rangka deteksi dini gangguan kamtib peran intelejen sangat dibutuhkan agar langkah yang diambil dalam penanganan resiko bisa tepat, sesuai data dan informasi yang akurat," terangnya.
Karutan Barabai, Gusti Iskandarsyah yang juga hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut berpesan kepada petugas yang mengikuti kegiatan konsteks untuk bersungguh-sungguh mengambil ilmu yang akan disampaikan oleh narasumber agar bisa diterapkan di lingkungan kerja nantinya.
"Para peserta konsteks yang mewakili Rutan Barabai, ikutilah kegiatan konsteks ini dengan sungguh-sungguh, serap semua ilmu dan informasi dengan semaksimal mungkin serta implementasikan semua ilmu yang didapat selama konsteks agar suasana di Rutan selalu kondusif dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan," pesan Gusti.
Kegiatan konstek tersebut akan dilaksanakan selama dua hari dengan diisi oleh beberapa narasumber diantaranya, Direktur Keamanan dan Ketertiban Abdul Aris, Kakanwil Kemenkumham Kalsel, Lilik Sujandi, dan Kadiv Pemasyarakatan, Sri Yuwono. (hms/jp).
