TAMIANG LAYANG- Pemerintah Kabupaten Barito Timur (Bartim) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) menyalurkan bantuan untuk masyarakat terdampak banjir di wilayah setempat.
Instansi pemerintah tersebut langsung merespon kejadian dengan terjun langsung ke lapangan, Kamis (26/5).
Selain terjun memberikan bantuan, BPBD juga menginventarisir atau mendata fasilitas umum yang rusak akibat banjir.
Plt. Kalaksa BPBD Damkar Kabupaten Barito Timur, Bertolumeus, menyebutkan selain membantu evakuasi warga khususnya yang rumahnya terendam air dengan intensitas tinggi, pihaknya juga menyalurkan bantuan tanggap darurat.
"Bantuan berupa sembako dari Pemkab Bartim (DPMDSos), swasta, ormas keagamaan, LSM, BPBD dari Kabupaten Balangan serta para masyarakat selalu donatur. Semalam- malamnya kita salurkan bantuan untuk warga yang terdampak banjir," ucap Bertolumeus.
Menurutnya, BPBD juga mendata beberapa fasilitas umum yang rusak karena diterjang banjir. Diantaranya jembatan penyeberangan di tengah Desa Haringen, Kecamatan Dusun Timur.
"Kami selalu melakukan pemantauan untuk bencana banjir yang melanda dan melaporkan terus perkembangan," jelasnya.
Untuk diketahui, Banjir di Kabupaten Bartim merendam dua kelurahan yaitu, Tamiang Layang di Kecamatan Dusun Timur, dan Ampah Kota di Kecamatan Dusun Tengah.
Sedangkan untuk desa terdampak. Antara lain Desa Haringen, Magantis, Karang Langit di Kecamatan Dusun Timur.
Kemudian, Paku Beto, Pangkan, Tampa, Kalamus, Runggu Raya, Simpang Bingkuang, Bantai Napu di Kecamatan Paku.
Ketab, Muru Duyung, Lebo, Bararawa, Pinang Tunggal, Tuyau Nagaleah, Muara Pelantau di Kecamatan Pematang Karau.
Selanjutnya, Hayaping, Tangkan di Kecamatan Awang. Malintut, Batuah, Lenggang, Puri di Kecamatan Raren Batuah.
Dayu dan Ipu Mea di Kecamatan Karusen Janang. Bentot, Ramania, Pulau Padang di Kecamatan Patangkep Tutui. (zi/dsk/jp).
