Turut hadir Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin, H M Isa Anshari, Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kota Banjarmasin, H Sumarno, sejumlah pimpinan SKPD terkait beserta jajaran.

Dalam kesempatan itu, H Arifin Noor, menyampaikan bahwa koperasi harus bisa bangkit dengan memberikan beragam inovasi bagi para anggotanya, terlebih melihat kondisi geliat perekonomian kini yang telah berubah ke era digitalisasi.

"Kita bertekad, bahwa seluruh koperasi di Banjarmasin ini bisa berinovasi untuk melakukan usaha-usaha agar lebih bagus lagi, sehingga akan memberikan kesejahteraan bagi para anggotanya," ucapnya.

"Mudah-mudahan koperasi kita bisa bangkit, bisa lebih maju lagi demi menyongsong perekonomian yang lebih baik dengan tata kelola yang lebih profesional," tambahnya.

Di sisi lain, H M Isa Anshari menyampaikan terkait dengan program Koperasi di tahun 2022, pihaknya akan fokus pada konsolidasi dan penataan kembali kepengurusan Koperasi, terlebih seperti diketahui dari 520 koperasi yang ada di Banjarmasin, hanya ada sekitar 320 saja yang aktif hingga kini.

"Kami akan lihat lagi beberapa permasalahan yang mungkin timbul sehingga mereka tidak aktif, kami akan coba bina lagi supaya yang tidak aktif menjadi aktif, termasuk apakah kepengurusan yang sudah berakhir dapat diperbaharui lagi, itu langkah-langkah yang akan diambil di tahun 2022 ini," tutupnya. (prkpmd/jp).