BREAKING NEWS

Sabtu, 20 Agustus 2022

Dilaksanakan Upacara Alih Kodal Satgas Pamtas RI-Malaysia

NUNUKAN- Danrem 092 Maharajalila, Brigjen TNI Rifki, S.E., M.M. memimpin upacara serah terima Alih Komando dan Pengendalian (Kodal) Satgas Pamtas RI-Malaysia di wilayah Kalimantan Utara dari Yonarmed 18 Komposit Buritkang kepada Yonif 621 Manuntung dan Yonarmed 5 105 Tarik PG, di Lapangan Helipad Kotis Satgas Pamtas RI-Malaysia, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kaltara, Jumat (19/8).

Acara tersebut dihadiri Komandan Kodim 0911 Nunukan, Letkol Inf Albert Frantesca, Kapolres Nunukan, AKBP Ricky Hadiyanto, Komandan Lanal Nunukan, Letkol Laut (P) Arief Kurniawan Hertanto, Yonarmed 18 Komposit Buritkang, Danyonarmed Letkol Arm Yudhi Ari Irawan, Danyonif 621 Mtg, Letkol Inf Deny Ahdiani Amir, M.Han, Danyonarmed 5 105 Tarik Pancagiri, Mayor Arm Yan Octa Rombenanta, S.Sos. dan Forkopimda Nunukan.

"Berkenaan dengan berakhirnya penugasan Yonarmed 18 Komposit Buritkang Selaku komandan komando pelaksanaan operasi satuan tugas pengamanan perbatasan RI-MALAYSIA, selaku pribadi saya ucapkan terimakasih yang tulus dan penghargaan kepada satgas Yonarmed 18 Komposit Buritkang yang telah melaksanakan tugas pengamanan perbatasan selama lebih kurang 9 bulan dengan sangat baik," ujar Danrem.

Lanjutnya, kepada Danyonarmed dan seluruh prajurit Yonarmed 18 Komposit Buritkang, dirinya juga ucapkan selamat jalan selamat kembali kehomebase.

"Selain itu, juga sampaikan salam hormat saya kepada keluarga dan seluruh warga disatuan," ucapnya.

Selanjutnya Kepada Yonif 621 Manuntung dan Yonarmed 5 105 Tarik PG, dirinya juga ucapkan selamat datang diwilayah penugasan ini.

"Tugas ini merupakan kepercayaan negara yang patut disyukuri karena tugas yang akan kalian laksanakan merupakan kepercayaan dan kehormatan," ujarnya.

Selaku komandan komando pelaksanaan operasi pengamanan perbatasan RI-MALAYSIA, sambung Danrem, dirinya menaruh harapan besar kepada seluruh prajurit satgas pamtas Yonif 621 Manuntung dan Yonarmed 5 105 Tarik PG.

"Kehadiran kalian harus mampu memberikan dampak positif bagi kepentingan keamanan diwilayah perbatasan maupun untuk membantu kesulitan masyarakat. Semoga kalian berhasil dalam penugasan dan senantiasa mendapat perindungan dan bimbingan dari tuhan yang maha kuasa," harap Danrem.

Selanjutnya kepada Yonif 621 Manuntung dan Yonarmed 5 105 Tarik PG, Danrem perintahkan untuk tetap melaksanakan program ketahan pangan. Yaitu program pembinaan teritorial disepanjang wilayah perbatasan. Karena, menurutnya, Presiden Republik Indonesia sudah mengingatkan berulang kali bahwa akan kemunginan terjadi krisis pangan yang menimpa beberapa negara.

"Oleh karena itu, kita melaksanakan ketahanan pangan, laksanaan kordinasi dengan semua instansi terkait setelah ini laporkan melalui dandim kepada bupati supaya bisa mendukung ketahan pangan yang dilakukan baik itu oleh kodim maupun satgas pamtas yang jumlahnya 2 ini," tutup Danrem. (pnyn/hendra/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes