BREAKING NEWS

Selasa, 20 Desember 2022

Bupati HST Buka Kegiatan Sosialisasi Pembinaan dan Pengawasan Ormas

BARABAI- Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Hulu Sungai Tengah menggelar sosialisasi pembinaan dan pengawasan organisasi kemasyarakatan. Kegiatan dilaksanakan di Gedung Murakata Lt ll Jln. Bhakti Kelurahan Barabai Timur, Senin (19/12).

Sosialisasi yang mengusung tema "Dengan Penguatan Ormas Maka Terciptanya Sinergitas dengan Pemerintah" tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Hulu Sungai Tengah, H Aulia Oktaviandi S.T.MAppCom.

Kepala Kesbangpol Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Mardiyono S.Pd dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti kurang lebih 40 organisasi kemasyarakatan dan 120 organisasi kepemudaan.

"Kami berharap para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh," harapannya.

Sementara itu, Bupati Hulu Sungai Tengah, H Aulia Oktaviandi S.T.MAppcom atas nama Pemerintah Kabupaten HST menyampaikan apresiasi kepada Badan Kesbangpol HST karena telah menyelenggarakan acara sosialisasi pembinaan dan pengawasan organisasi kemasyarakatan ini. 

Menurutnya, organisasi kemasyarakatan atau yang sering disingkat sebagai ormas merupakan perkumpulan sosial yang dibentuk oleh masyarakat, secara sukarela atas dasar kesamaan kegiatan, profesi dan tujuan. 

"Ormas berfungsi sebagai sarana partisipasi masyarakat dalam pembangunan bangsa dan negara," ujar Bupati.

Bupati menjelaskan, dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2013 tentang organisasi kemasyarakatan disebutkan bahwa pembentukan organisasi masyarakat bertujuan untuk meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat serta mengembangkan kesetiakawanan sosial, gotong royong dan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat. 

Pada undang-undang yang sama kata Bupati, juga disebutkan bahwa ormas memiliki fungsi salah satunya sebagai sarana partisipasi masyarakat untuk memelihara, menjaga dan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. 

Bupati menyebutkan, bahwa Pemkab HST mendukung keberadaan ormas-ormas di Bumi Murakata. 

"Kami berharap kepada para ormas untuk meningkatkan kualitas dan peran sertanya dalam pembangunan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah," harapnya.

Bupati menegaskan, Ormas yang berkualitas merupakan mitra Pemerintah dalam pembangunan.

"Selain itu, Ormas berkualitas juga dapat menciptakan stabilitas di masyarakat dan dapat meminimalisir potensi konflik," jelas Bupati.

Dalam kegiatan tersebut, juga diisi beberapa materi yang disampaikan oleh narasumber. Diantaranya Kapolres HST diwakili Kompol Maturidi, dan Dandim 1002 HST diwakili Kapten Inf. Andi Tiro.

Dalam paparannya Kapolres Hulu Sungai Tengah, AKBP Sigit Hariyadi, S.I.K., M.H melalui Kompol Maturidi menyampaikan, dengan adanya kegiatan ini setidaknya dapat memberikan gambaran kepada komponen masyarakat agar bersama-sama membantu pemerintah daerah dalam menjaga persatuan dan kesatuan.

"Hal itu untuk menumbuh kembangkan rasa solidaritas, cinta tanah air dan kegotong royongan di tengah kemajemukan masyarakat HST pada seluruh lapisan masyarakat," jelas Kabag Ops Kompol Maturidi, yang dilanjutkan Aipda Norlailawati S.H. Kasubsi Luh kum Polres Hulu Sungai Tengah.

Sementara itu, Dandim 1002 HST, Letkol Kav Gagang Prawardhana, S.I.P, M.Han melalui Kapten Inf. Andi Tiro menyampaikan tentang Bela Negara.

Ia menyampaikan, bahwa nilai-nilai dasar Bela Negara Cinta Tanah Air, yang mana setiap warga negara harus selalu siap untuk
mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan negara Indonesia serta sadar berbangsa dan bernegara.

"Kesadaran berbangsa berarti sikap dan tingkah laku harus sesuai dengan kepribadian bangsa, dan selalu mengkaitkan dirinya dengan cita-cita dan tujuan hidup bangsanya," ujarnya.

Lanjutnya, yakin pada Pancasila sebagai Ideologi Negara, yang mana Pancasila telah disepakati sebagai falsafah dan ideologi bangsa dan negara dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara guna tercapainya tujuan nasional seperti tercantum dalam alenia ke 4 Pembukaan UUD 1945.

Andi Tiro juga menyampaikan landasan pemikiran, yang mana landasan filosofis Pancasila sebagai alat membangun karakter bangsa dan dapat menumbuhkan kesadaran warga negara.

"Nilai dasar bela negara itu yakni cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, yakin pada Pancasila sebagai ideologi negara, dan rela berkorban untuk bangsa dan negara," demikian Andi Tiro. (hendra/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes