Seperti dituturkan Plh.Pasiopsdim 1002 HST, Kapten Inf Subhan, pengamanan pertama di Gereja Kalimantan Evangelis EPHATA Desa Labuhan RT. 002 RW. 001 Kecamatan Batang Alai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Personel TNI-Polri melakukan Pengamanan Kegiatan Ibadah Tutup Tahun Jemaat Kristen Protestan yang dipimpin Pendeta Rusman Nusa Bakti, S.Th dengan tema "MAKA PULANGLAH MEREKA KE NEGERINYA MELALUI JALAN LAIN" (Bdk MATIUS 2:12)* yang dihadiri sekitar 250 orang, Sabtu (31/12) malam.

Pengamanan selanjutnya juga dilakukan di Gereja Oikumene Alfa Dan Omega Desa Benawa Tengah RT. 013 RW. 006 Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah dalam rangka melaksanakan pengamanan Kegiatan Ibadah Menyambut Tahun baru Jemaat Umat Kristen Protestan yang dipimpin Pendeta, Ketua Jemaat Gereja Oikumene Alfa Dan Omega Yonif 621 Manuntung Pendeta Mariani, S.Th dengan tema "Ibadah Menyambut Tahun Baru" yang dihadiri sekitar 60 orang.

Kemudian di Gereja GKE Sion Batu Kembar Jalan Khasatria RT. 004 RW. 002 Desa Hinas Kiri, Kecamatan Batang Alai Timur, Kabupaten Hulu Sungai Tengah dilaksanakan Pengamanan Gereja Kegiatan Ibadah Dalam Rangka Perayaan Tahun Baru 2023 yang dipimpin Pendeta Herma Meiolani S.Th, dengan tema "Maka Pulanglah Mereka Ke Negerinya Melalui Jalan Lain ( bdk.Matius 2 : 12), Sub tema "Carilah Tuhan meleawati suka cita natal dan sambutlah kelahiran yesus" yang di hadiri 50 orang. 

"Dan kegiatan Pengamanan Ibadah Pisah dan Sambut tahun 2022-2023 bagi Umat kristiani di Gereja Pentekosta di Indonesia (GPdI) Jemaat El - Shaddai Labuhan Desa Labuhan RT. 003 Kecamatan BAS, Kabupaten HST," bebernya.

Sementara itu, Dandim 1002 HST, Letkol Kav Gagang Prawardhana, S.I.P, M.Han menyampaikan, bahwa pengamanan ibadah ini dilakukan dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman kepada umat Nasrani.

"Hal itu dalam rangka menjalankan ibadah tutup tahun dan sambut tahun 2023 di wilayah Hulu Sungai Tengah," pungkasnya. (pndm/hendra/jp).