TAMIANG LAYANG - Kapal tongkang yang terbelah saat loading batubara sudah sepekan belum dilakukan evakuasi di Jetty 3 PT Bangun Nusantara Jaya Makmur (BNJM) Desa Telang Baru, Kecamatan Paju Epat, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah.
Pantauan awak media ini di lapangan, Sabtu (18/3) sore, kapal tongkang tersebut masih belum ada pergeseran dari lokasi tempat kejadian, sehingga muatan batubara yang ada didalamnya mulai terendam air Sungai Napu.
Selain itu, juga belumnya dilakukan evakuasi kapal tongkang, batubara yang berada di dalam tongkang tersebut mulai terendam air, dan diduga batubara berjatuhan kedalam air yaitu Sungai Napu.
Manager Terminal Telang Baru PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) Faisal alias Icang mengatakan, bahwa evakuasi akan dilakukan dengan dibantu berbagai pihak seperti PT BNJM.
"Evakuasi insyaallah akan dilakukan pada esok (hari ini.red)," kata Faisal saat dikonfirmasi via WA.
Dikatakan Faisal, bahwa terminal konsesinya di PT BNJMP dan SPMT sedang dalam proses pelaksanaan kerja sama. SPMT (Pelindo) menghormati penanganan proses kejadian oleh instansi yang berwenang serta akan mendukung proses yang diperlukan dalam hal evakuasi.
"Penanggulangan seperti dampak lingkungan dan lain-lain sesuai ruang lingkup tanggung jawab SPMT (Pelindo)," jelas Faisal. (zi/tim/pek/jp).
