BANJARBARU- Pagi cerah dan sejuk mengawali aksi kegiatan pemeliharaan dan penyulaman tanaman jenis Pulai yang dilaksanakan personel gabungan Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel bersama UPTD Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH) disekitar Areal Kantor Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (11/5).
Aksi rutin kegiatan penanaman, penyulaman dan pemeliharaan tanaman tersebut merupakan dalam rangka menyukseskan program Revolusi Hijau yang dicanangkan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor (Paman Birin) pada tahun 2017 lalu.
Aksi ini dipimpin langsung oleh Kadishut Provinsi Kalsel, Hj Fathimatuzzahra, setelah semua personel berkumpul di lokasi dan pemberian arahan oleh Kadishut Kalsel, seluruh personel gabungan tersebut langsung meluncur melakukan penyulaman/perawatan tanaman.
"Dengan aksi pemeliharaan dan penanaman yang rutin tiap minggu kita laksanakan ini, bertujuan agar target Revolusi Hijau 2023 kita dapat berjalan sukses dan lancar. Kegiatan pemeliharaan sekaligus pembersihan ini juga bertujuan untuk mengajak masyarakat agar termotivasi dalam menjaga lingkungan sekitar diharapkan dapat tetap asri dan indah," kata Aya sapaan akrab Hj Fathimatuzzahra.
Dengan menggunakan peralatan yang dibawa masing-masing para personel dari rumah. Seperti cangkul, serta parang, semua personel meluncur untuk beraksi dengan kegiatan penanaman/penyulaman tanaman jenis Pulai sekaligus membersihkan sampah dikawasan Kantor Setda Provinsi Kalsel.
Aksi pemeliharaan tanaman yang dilaksanakan para personel gabungan Dishut Kalsel dan Balai Perbenihan Tanaman Hutan kali ini berjalan sukses dan lancar. Sedikitnya ditemukan 2 bibit tanaman jenis pulai yang mati dan kembali ditanam dengan total 550 bibit Pulai yang baru. Sampah-sampah yang berhasil dikumpulkan pun selanjutnya akan dibawa ke tempat pembuangan akhir setempat. (dsht/din/jp).
