BREAKING NEWS

Senin, 21 Agustus 2023

Dishut Kalsel Bahas Rencana Tindak Lanjut Karhutla Di Areal Rehab DAS PT. Adaro Indonesia

BANJARBARU- Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel menggelar Rapat Koordinasi (Rakoor) Peningkatan Ketahanan Terhadap Bahaya Kebakaran Hutan Pada Areal Rehabilitasi DAS PT. Adaro Indonesia yang dilaksanakan di Aula Rimbawan 1 Dishut Kalsel, Senin (21/8). 

Rakoor tersebut bertujuan untuk menindaklanjuti Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi beberapa waktu di kawasan Gunung Pamaton yang termasuk dalam Kawasan Tahura Sultan Adam dan merupakan areal Rehab DAS PT. Adaro Indonesia. 

Rakoor tersebut dipimpin langsung Kadishut Provinsi Kalsel, Hj Fathimatuzzahra, diikuti pejabat eselon Dishut, PT. Adaro Indonesia, dan BPDAS Barito.

Hj Fathimatuzzahra menyampaikan, rencana tindak lanjut terhadap lokasi Rehabilitasi DAS PT. Adaro Indonesia yang mengalami Karhutla kemarin dengan melakukan Role Model Rehabilitasi DAS Terpadu, rencana kolaborasi Pengelolaan Kawasan Konservasi KLHK, Pemprov Kalsel, PT. Adaro Indonesia dan masyarakat, rencana Destinasi Wisata Baru Pemprov Kalsel, rencana Spesifik Pemilihan Jenis Tanaman Untuk Rehabilitasi di lahan Sangat Marginal (di Gunung Pamaton), rencana pembahasan pengendalian Karhutla melalui pertemuan antara Dinas Kehutanan Kalsel bersama Tahura SA dengan Direktorat PDASRH, PKTL, PSKL, PKSDAE pada tanggal 24 Agustus 2023 mendatang di Jakarta.

"Selain itu, kita juga rencanakan akan membuka jalur dan embung dikawasan Gunung Pamaton yang termasuk dalam areal Kawasan Tahura Sultan Adam yang bertujuan, selain sebagai Jalur Wisata juga berguna untuk mempermudah petugas Karhutla dalam pemadaman jika terjadi Karhutla dikawasan tersebut," ujarnya.

"Sementara untuk rencana pembangunan embung bertujuan untuk penampungan air guna mempermudah tim Karhutla memadamkan api jika terjadi Karhutla dikawasan tersebut," jelas Hj Fathimatuzzahra. 

Kadishut berharap, dengan adanya rapat koordinasi ini dapat lebih mempersiapkan dan meminimalisir terjadi Karhutla didalam kawasan hutan di Kalsel.

Ditempat yang sama, Kepala Tahura Sultan Adam, Ainun Jariah menyampaikan, rencana akan meningkatkan kapasitas Masyarakat Peduli Api (MPA) Tahura Sultan Adam guna menunjang pengendalian Karhutla dikawasan Tahura Sultan Adam.

"Kami juga akan menindaklanjuti Karhutla yang terjadi kemarin dengan memperketat pengendalian Karhutla di Kawasan Tahura, dengan menambah kapasitas MPA di Tahura Sultan Adam, karena mereka juga turun langsung kelapangan bersama para Brigdalkalrhutla," kata Ainun Jariah.

Dalam rakoor tersebut, peserta juga menyampaikan masukkan dan saran dalam upaya pengendalian Karhutla yang marak terjadi pada bulan Agustus 2023. Dan ditutup dengan doa bersama agar pengendalian Karhutla di Kalsel dapat berjalan lancar. (olf/din/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes