BREAKING NEWS

Selasa, 14 November 2023

Kontraktor Pelaksana Pekerjaan Jalan Pulau Padang- Betang Nalong Diberi SP Dua

TAMIANG LAYANG- Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR Perkim) Barito Timur, Yumail J Paladuk mengatakan, bahwa pihaknya telah memberikan surat peringatan (SP) dua kepada kontraktor pelaksana pekerjaan jalan Pulau Padang- Betang Nalong. 

"SP 2 ini diberikan karena kemajuan pekerjaan oleh kontraktor pelaksana tidak tercapai dari target yang ditentukan," kata Yumail saat diwawancarai wartawan di Tamiang Layang, Selasa (14/11). 

Yumail menjelaskan, pada tanggal 6 November lalu, pihaknya memberikan surat peringatan satu atau (SP) I. 

"Pada SP I itu, harusnya kemajuan pekerjaan 66,38 persen, namun hasil pekerjaan kontraktor pelaksana 49,73 persen, dan deviasi atau selisih target terhadap aktual minus 16,65 persen," terangnya. 

Yumail menambahkan, setelah SP I, dilakukan Show Cause Meeting (SCM) atau rapat pembuktian keterlambatan pelaksanaan pekerjaan untuk merumuskan percepatan pekerjaan dan diberikan target waktu sampai tanggal 11 November 2023.

"Setelah di cek ke lapangan, dari target pekerjaan 90,30 persen, namun baru mencapai 70,48 persen, dan  deviasi atau selisih target terhadap aktual minus 19,82 persen. Karena itu kita berikan SP 2," katanya. 

Yumail menyebutkan, bahwa kontrak pekerjaan jalan Pulang Padang- Betang Nalong itu akan berakhir pada tanggal 16 November mendatang.

"Kontraktor pelaksana mengajukan permohonan  perpanjangan waktu pekerjaan, dan kita berikan waktu selama 30 hari dengan ketentuan denda perhari 1x1000. Jika pun selesai dalam waktu 15 hari, ya selama itu denda harus dibayar," sebutnya. 

Yumail mengatakan, perpanjangan waktu itu diberikan dengan pertimbangan aspek fungsionalitas dan kemanfaatan jalan untuk masyarakat, dan pekerjaannya pun hanya tinggal pembenahan dan pengasapalan. 

Sekedar informasi, pekerjaan paket jalan Pulang Padang- Betang Nalong itu dimenangkan CV. Inti Pratama berdasarkan hasil Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) dengan nilai kontak kurang lebih Rp3,8 miliar dengan panjang pekerjaan 5,4 kilometer. (zi/jp). 

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes