KANDANGAN- Pj Bupati Hulu Sungai Selatan, Hermansyah membuka secara resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tingkat Kecamatan Padang Batung Tahun Anggaran 2025, Selasa (30/1).
Musrenbang tingkat Kecamatan Padang Batung ini merupakan yang terakhir di Kabupaten HSS.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD HSS, Kepala OPD terkait, Anggota DPRD HSS Dapil II, serta para ketua Apdesi se-Kecamatan Padang Batung.
Camat Padang Batung menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih atas kegiatan pembangunan yang sudah dilaksanakan dari tahun lalu.
"Di Kecamatan Padang Batung telah dilaksanakan musyawarah dari tingkat desa untuk mengumpulkan usulan masyarakat yang juga sudah diinput di aplikasi Si Cantik,” ucapnya.
Ia menyampaikan, bahwa di Kecamatan Padang Batung telah dilaksanakan Musrenbang pada tanggal 18 Januari 2024.
"Kami sudah menyepakati ada daftar panjang sebanyak 168 urusan dan kami menyepakati ada 35 daftar pendek atau usulan prioritas di Kecamatan Padang Batung,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Camat Padang Batung juga melaporkan dari 34 usulan ini ada terdapat 17 usulan dari masing-masing satu desa, terdapat satu usulan yang sama seperti kegiatan pelatihan mekanik alat berat untuk warga di Kecamatan Padang Batung.
Diketahui Kecamatan Padang Batung merupakan salah satu kecamatan yang menjadi wilayah pertambangan di Kabupaten HSS sehingga diharapkan pendanaan untuk pelatihan dapat bersumber dari APBD ataupun CSR.
Sementara itu, Pj Bupati HSS, Hermansyah menyampaikan apresiasi atas terlaksananya Musrenbang terakhir kali ini.
"Banyak usulan strategis yang sudah disampaikan, baik itu dari masyarakat maupun dari pemerintah desa, dan ini nanti akan kita sinkronkan secara teknokratif dengan usulan dari pemerintah kabupaten. Jadi akhirnya nanti kita tandingkan ini, kemudian akan kita bahas di forum yang lebih tinggi lagi, dan yang skala prioritas tadi akan kita tuangkan,” ucap Pj Bupati HSS.
Ia menyampaikan, salah satu dari beberapa usulan yang masuk dari kecamatan, tetap akan dibahas nantinya walaupun pembangunan tidak bisa difokuskan hanya pada satu kecamatan.
"Banyak yang belum mendapatkan perhatian cukup. Maka dari itu, pemerintah provinsi meminta kita untuk menyiapkan beberapa hal, seperti menyiapkan lahan untuk rencana pengembangan," jelas Pj Bupati HSS. (ari/jp).
