PURUK CAHU- Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Murung Raya, Rudie Roy menghadiri pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan Murung untuk Tahun Anggaran 2025 di Aula GOR Desa Batu Putih, Senin (29/1).
Adapun tema Musrenbang kali ini ialah "Perluasan Akses Layanan Dasar Masyarakat untuk Peningkatan Kualitas Sumber Daya Masyarakat dan Peningkatan Manajemen Pemerintah".
Hadir pada kesempatan itu, Staf Ahli Bupati, Rahmat K.Tambunan, unsur tripika Kecamatan Murung, Wakil Ketua III DPRD Mura, Likon, stakeholder terkait dan tamu undangan lainnya.
Camat Murung, Ivan Sugita menyampaikan, Musrenbang kali ini sangat penting dalam pembangunan dan kemajuan Kabupaten Murung Raya terutama di Desa dan Kelurahan yang ada di Kecamatan Murung.
"Mengingat kejadian beberapa hari yang lalu Kabupaten Murung Raya terdampak banjir yang dimana mengakibatkan sarana dan prasarana baik di Kelurahan dan Desa perlu perbaikan dan akses keluar masuk saat banjir kami mengalami kesulitan dengan adanya Musrenbang ini harapan kedepan mampu untuk menanggulangi hal tersebut,” terang Camat Murung.
Sementara itu, Pj Bupati Mura yang diwakili oleh Pj Sekda Mura, Rudie Roy menyampaikan beberapa point prioritas dalam pembangunan daerah tahun 2025 yakni perluasan pembangunan infrastruktur pendidikan dan lesehatan, pemerataan kualitas tenaga pendidikan dan kesehatan, pengembangan sistem perizinan dan penanaman modal.
"Pentingnya juga penguatan reformasi birokrasi dengan tata kelola berbasis kinerja dan IT, Integrasi arah pembangunan pusat dan pemerintah daerah, penguatan ekosistem pelaku usaha lokal serta penguatan jaring pengaman sosial,” kata Rudie Roy.
Dalam sesi pembacaan usulan yang diprioritaskan oleh 13 Desa dan 2 Kelurahan. Diantaranya, Kelurahan Puruk Cahu memprioritaskan bantuan fasilitas air bersih dan penerangan jalan umum, Kelurahan Beriwit memprioritaskan yaitu pembangunan lanjutan kantor desa, penambahan peserta bantuan beasiswa perguruan tinggi dan tempat penampungan sampah.
Kemudian, Desa Muara Bumban yaitu memprioritaskan perbaikan jalan dan bantuan mobil ambulance, Desa Muara Sumpoi memprioritaskan pembangunan jembatan cor beton dan pembangunan jalan, Desa Juking Pajang memprioritaskan pembangunan kantor desa dan pembangunan jalan, Desa Danau Usung memprioritaskan penambahan peserta bantuan beasiswa perguruan tinggi serta pembangunan jembatan, Desa Bahitom memprioritaskan penambahan peserta bantuan beasiswa perguruan tinggi dan perbaikan infrastruktur jalan.
Selanjutnya, Desa Muara Jaan memprioritaskan fasilitas air bersih, pengadaan CPU/laptop serta lampu penerangan jalan umum, Desa Muara Untu memprioritaskan pembangunan kantor desa, perbaikan jalan serta tenaga kesehatan, dan Desa Panu’ut memprioritaskan perbaikan gedung sekolah dan pembangunan jalan.
Lalu, Desa Mangkahui memprioritaskan penambahan peserta bantuan beasiswa perguruan tinggi, pengembangan wilayah dan pembangunan jembatan serta infrastruktur air bersih, Desa Batu Putih memprioritaskan perbaikan dan pembangunan jalan serta rehab rumah dinas kesehatan, Desa Penyang memprioritaskan pengadaan perahu karet, pembangunan gorong-gorong dan akses jalan serta rehab gedung sekolah. (dsk/maya/jp).
